Page 148 - Agribisnis Tanaman Sayuran Jilid 1
P. 148
1. Teknik pemberian air ada 4 cara yaitu : menentukan kondisi air secara akurat
Pemberian air di permukaan tanah (surface apakah tanah itu berada pada kondisi
irrigation), Pemberian air di bawah kapasitas lapang, titik layu permanen dan
permukaan tanah (subsurface irrigation), sebagainya tidak dapat dilakukan secara
Penyiraman (sprinkle irrigation), pemberian visual.
air dengan cara penyiraman, Irigasi tetes 6. Ada banyak jenis golongan hama yang
(drip or trickle irrigation). mengganggu tanaman yang terdiri dari dua
2. Kebutuhan air tanaman didefinisikan golongan besar yakni; vertebrata (hewan
sebagai jumlah (kedalaman) air yang bertulang belakang) dan invertebrata
diperlukan untuk menggantikan air yang (hewan tidak bertulang belakang).
hilang melalui evapotranspirasi (ET). \ Hama dari kelompok vertebrata yang sering
Jadi : menyerang tanaman sayuran antara lain
Kebutuhan air = ET tanaman adalah; gajah, babi hutan, tikus, kera, tupai,
kelinci dan sebagainya, sedangkan dari
3. Faktor yang mempengaruhi kebutuhan air kelompok invertebrata diantaranya adalah;
tanaman adalah iklim, jenis tanaman, fase ulat, kepik, kutu daun, kumbang, tungau dll.
pertumbuhan tanaman
7. Beberapa jenis hama yang sering
4. Air bagi tanaman memiliki fungsi sebagai mengganggu tanaman sayuran daun antara
berikut:
lain; Thrips, Aphis, Tungau
a. Bagian dari protoplasma, biasanya 8. Berdasarkan type mulut ini dapat diketahui
membentuk 85 % sampai 90 % dari berat jenis tanaman yang melakukan serangan.
keseluruhan bagian hijau tanaman Pada dasarnya alat mulut serangga dapat
(jaringan yang sedang tumbuh).
digolongkan menjadi tiga tipe utama, yaitu;
b. Reagen/bahan yang penting dalam proses a. Mandibulate untuk memotong/menggigit
fotosintesa dan dalam proses hidrolitik dan mengunyah bahan makanan padat,
seperti perubahan pati menjadi gula.
b. Haustelate untuk mengambil bahan cair
c. Pelarut garam, gas dan berbagai material atau bahan makanan yang terlarut.
yang bergerak ke dalam tanaman, melalui
dinding sel dan jaringan xylem serta c. Kombinasi, untuk mengambil bahan
menjamin kesinambungannya. makanan padat atau cair
d. Sesuatu yang esensial untuk menjamin 9. Bentuk kerusakan oleh sebab penyakit
adanya turgiditas pertumbuhan sel, dapat diuraikan sebagai berikut:
stabilitas bentuk daun, proses membuka a. Hiperplasia
dan menutupnya mulut daun, proses Hiperplasia adalah pertumbuhan luar
membuka dan menutupnya mulut daun, b i a s a o l e h p e r p a n j a n g a n a t a u
kelangsungan gerak struktur tanaman. pembesaran sel-sel, dinamakan juga
5. Wa k t u p e m b e r i a n a i r d i t e n t u k a n h i p e r t r o p i y a n g m e n u n j u k k a n
berdasarkan ciri fisik tanaman, tanah dan pertumbuhan yang luar biasa dari suatu
kondisi iklim. organ tumbuhan dari segi ukuran, seperti
Untuk mendeteksi kelembaban air dalam keriting (curl), kudis(scab), Puru-
tanah dapat dilakukan dengan cara visual puru(gall), bintilbintil (knots).
maupun dengan menggunakan alat. Secara b. Hipoplasia
visual dengan cara mengamati tanah Hipoplasia adalah pertumbuhan yang
dengan mata, apakah tanah jenuh air, mengecil dari bagian tumbuhan dengan
lembab atau kering akan tetapi untuk kekurangan sel-sel, seperti kerdil,
144