Page 150 - 6. AGRIBISNIS TANAMAN BUAH KLS XII.cdr
P. 150

AGRIBISNIS TANAMAN BUAH




           dan  merupakan  kekayaan  bersih
           perusahaan (owner's equity).
        b)  Hutang lebih besar dari assets : maka nilai
           bersih  disebut  saldo  negatif  (perusahaan
           defisit).
        c)  Saldo  disimpan  di  sebelah  neraca  yang
           jumlahnya  lebih  kecil,  untuk  menjadikan
           neraca seimbang.
        2)  Bentuk neraca
        a)  Bentuk Staffel  (satu halaman),  merupakan
           daftar harta (kekayaan), hutang,  dan  modal
           tersusun  secara  berurutan  dari  atas
           kebawah.
                                                    D.  Laporan arus tunai
                  Tabel  16.3 Contoh Bentuk Staffel
                                                       Laporan  arus  tunai  disebut  juga  laporan
         No.      Keterangan         Debit   Kredit
                                                    arus  sumber  dan  pemakaian  uang,  catatan
          1.  Aktiva lancar           xx
                                                    keluar masuknya uang oleh transaksi-transaksi
          2.  Piutang jangka pendek   xx
                                                    keuangan selama waktu tertentu, terdiri;
          3.  Piutang jangka panjang  xx
                                                    a).   Arus masuk tunai
          4.  Aktiva tetap bergerak   xx
                                                       Sumber  berasal  dari  hasil-hasil  penjualan
          5.  Aktiva tetap tidak bergerak  xx
                                                    produk  dan  bantuan  pemerintah  (dana
          6.  Hutang jangka Pendek            xx
                                                    subsidi);  hasil  penjualan  barang-barang
          7.  Hutang jangka panjang           xx
                                                    produksi;  pendapatan  dari  sumber  luar
          8.  Modal                           xx
                                                    pertanian  seperti:  bunga  modal,  deviden,
             Jumlah  *               xxxx    xxxx
                                                    penjualan  kertas  berharga  (saham,  obligasi),
           *  eterangan Jumlah Debit dan kredit harus sama
          K
                                                    pinjaman,   dan   modal milik pribadi dari luar
        b)  Bentuk  Skontro  (dua  halaman),  berupa   perusahaan agribisnis.
           daftar harta (kekayaan) sebelah kiri / debet,   b).   Arus keluar tunai .
           daftar hutang dan modal di sebelah kanan/
                                                       Sumber  berasal  dari  biaya  operasional;
           kredit.  Bentuk  skontro  sama  yang
                                                    investasi modal seperti:    pembelian tanah dan
           dicontohkan pada buku besar (Tabel 16.2)
                                                    bangunan dan sebagainya, pembelian kertas-
        3)  Laporan  Laba-rugi,  adalah  ringkasan  dari   kertas  berharga,  pembayaran  hutang  usaha,
          semua penerimaan ditambah   keuntungan    pengeluaran  uang  tunai  untuk  konsumsi
          dikurangi  semua  pengeluaran  ditambah   (prive), pajak,     pembayaran deviden, bunga,
          kerugian, sama dengan pendapatan bersih /   penarikan modal milik pribadi untuk     hadiah
          kerugian  bersih  dalam  jangka  waktu    dan liburan, dan sebagainya.
          tertentu (Tabel 16.4). Laba merupakan tolok
                                                       Pencatatan transaksi usaha adalah kegiatan
          ukur utama atas efisiensi manajemen.
                                                    mencatat setiap transaksi yang berhubungan
                                                    dengan  lalu  lintas  keuangan/aktivitas  usaha.
               Tabel 16.4 Contoh Bentuk Laporan Laba Rugi
                                                    Transaksi yang perlu dicatat adalah transaksi
                                                    yang  berhubungan  dengan  kas,  pembelian
                                                    (tunai dan kredit), penjualan (tunai dan kredit),
                                                    piutang, dan hutang. Mencatat setiap transaksi
                                                    yang  terjadi  sangat  penting  sebagai  bahan
                                                    untuk  menyusun  laporan  keuangan.  Tanpa

                                                  142
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155