Page 42 - GSK 980-tdi CNC TURNING
P. 42
3. Mode Offset Setting Pahat
Dalam proses pembubutan dengan mesin CNC tak jarang dalam satu
benda kerja membutuhkan beberapa pahat. Sementara pahat-pahat yang
digunakan memiliki bentuk serta panjang ujung pahat yang berbeda-beda,
sehingga terdapat selisih antara satu pahat dengan pahat yang lainya. Untuk
menghindari pergeseran pahat pada pemrograman, sistem CNC dapat
mengkonversi selisih pahat tersebut melalui fungsi tombol OFFSET (Offset
& wear), sehingga program CNC yang dibuat tetap berdasarkan gambar kerja
dan program NC yang bersangkutan.
Sistem CNC GSK 980-TDi dapat mendefinisikan 6 kelompok harga
offset pahat (T1 sampai T6). Setiap kelompok pahat memiliki dua data yaitu
data sumbu X dan sumbu Z. Pengisian data offset dilakukan dengan cara
manual. Data offset diisikan melalui keyboard.
Offset pahat merupakan selisih jarak posisi ujung pahat dengan pahat
acuan. Sebagai contoh dalam setting tool, pahat 1 menjadi acuan untuk sumbu
Z, sehingga harga offset T1Z adalah nol. Sedangkan pahat yang lain, diukur
selisih posisinya terhadap pahat nomor 1 (T1). Pahat acuan digunakan pada
sumbu Z saja, karena untuk setting sumbu X memperhatikan geometri pahat
yang digunakan, sehingga perlu di setting satu persatu untuk mendapatkan
titik referensi yang presisi.
Mode offset pahat dapat ditampilkan dengan menekan tombol
kemudian pilih menu menggunakan tombol soft key.
Tampilan dari offset pahat adalah sebagai berikut.
GSK 980-TDi CNC TURNING 32