Page 8 - E-MODUL ELASTISITAS
P. 8

E-MODUL ELASTISITAS



             A. Pengertian Elastisitas (Regangan dan Tegangan)

             Elastisitas  adalah  sifat  suatu  benda  ketika  diberikan  gaya  akan  mengalami  perubahan
               bentuk, ketika benda dihilangkan gaya maka benda akan kembali ke bentuk semula (Tipler,

               1998). Benda yang kita temui di dalam kehidupan sehari-hari tergolong ke dalam dua sifat
             yaitu benda elastis dan benda plastis. Pegas dan karet adalah contoh  benda yang bersifat

             elastis. Sedangkan benda yang bersifat plastis seperti tanah liat, plastisin, adonan tepung dan
              yang lainnya tidak dapat kembali ke bentuk dan ukuran awal walaupun gaya itu dihilangkan.
             Suatu benda elastis memiliki sifat tegangan dan regangan (Young & Roger, 2002).


             Jika sebuah gaya diberikan pada sebuah benda
                                                                yang elastis, maka bentuk benda tersebut
             berubah.  Untuk  pegas  dan  karet,  yang  dimaksudkan  dengan  perubahan  bentuk  adalah

             pertambahan panjang. Perlu Anda ketahui bahwa gaya yang diberikan juga memiliki batas-

             batas tertentu. Sebuah karet bisa putus jika gaya tarik yang diberikan sangat besar, melawati
             batas elastisitasnya. Untuk menjelaskannya dapat dilihat dari Gambar 3 di bawah ini:



                       CATATAN

            A atau luas permukaan kawat
            (biasanya berbentuk silinder)
            sama dengan πr )
                           2

                                                     Gambar 3. Elastisitas Sebuah Logam


             Sebuah logam luas penampang homogen melintang A yang ditarik pada ujung-ujungnya oleh
               gaya-gaya F yang sama besar dan berlawanan arah. Peristiwa tersebut menjelaskan bahwa
               logam dalam keadaan tegang. Kedua besar gaya adalah sama, tetapi saling berlawanan agar
             batang tidak bergeser ke kiri atau ke kanan. Gaya yang bekerja dalam keadaan tegak lurus
               terhadap penampang melintang. Tegangan adalah perbandingan dari gaya F terhadap luas

             penampang yang melintang A. Secara matematis:


                                =
                                    
                                    
                             .............................................................................................................................................(2.1)

               Keterangan :

                  = tegangan (N/m  = Pa)
                                 2
               F = gaya (N)

                                                    E-MODUL 2021 PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13