Page 24 - Modul Elektronik Hidrokarbon
P. 24
dalam mengobati pilek, u, dan mual
di pagi hari (
) pada
wanita hamil. Hal ini membuat
Talidomida dikenal sebagai 'obat
ajaib' dan membuat penggunaannya
semakin luas, khususnya pada tahun
1950-an hingga awal 1960-an. Sumber: helix.northwestern.edu
Obat ini memiliki dua enantiomer. Enantiomer yang berguna
sebagai obat penenang adalah (R)-Talidomida, sedangkan ibu
hamil mengkonsumsi enantiomernya yaitu (S)-Talidomida. Naas-
nya, penggunaan (S)-Talidomida justru menyebabkan masalah
pada pertumbuhan anggota tubuh janin.
Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO) mengatakan lebih dari
10 ribu kasus cacat lahir
dilaporkan di lebih dari 46
negara, akibat Talidomida.
Menurut WHO, anak-anak
mengalami cacat lahir atau
memiliki anggota tubuh yang Sumber: theconversation.com
tidak lengkap. Tidak hanya
itu, kelainan juga dapat terjadi pada jantung, ginjal, alat kelamin,
serta kelainan sistem pencernaan.
Sumber: voaindonesia.com