Page 61 - 4. BAHAN AJAR IPS_SISCA YUNI IRIYANI_201903099
P. 61

Subtema 2

                  Keberagaman Makhluk Hidup di Lingkunganku





























                                                 Sumber Daya Alam Hayati

                         Sumber  daya  alam  hayati  memiliki  manfaat  yang  sangat  penting  bagi  kehidupan
                  manusia, antara lain di bidang ekonomi, biologi, dan lingkungan. Sumber daya alam hayati
                  seperti ikan ( Ikan tuna dan ikan cakalang ) serta jenis udang ( udang windu ) memiliki nilai
                  ekonomi tinggi karena dapat diekspor untuk menghasilkan devisa bagi negara. Nilai ekonomi
                  hutan dapat berupa hasil kayu dan rotan yang dapat diekspor ke mancanegara atau digunakan
                  di dalam negeri.

                         Selain itu, ada beberapa jenis tumbuhan di hutan yang menghasilkan getah, misalnya
                  pinus dan damar. Getah tersebut digunakan sebagai bahan minyak terpenting, berbagai jenis
                  tanaman  pangan  dan  tumbuhan  obat  juga  memiliki  nilai  ekonomi  yang  terpenting.  Hasil
                  tanaman pangan dan obat itu dapat dijual di pasar setempat atau di pasar nasional. Beberapa
                  jenis tanaman pangan dapat juga menembus pasar internasional.

                         Sumber  daya  alam  hayati  merupakan  komponen  biotik  dalam  ekosistem  yang
                  memiliki  manfaat  bagi  lingkungan.  Tumbuhan  hijau  berperan    sebagai    produsen  karena
                  mampu  menghasilkan  makanan  bagi  dirinya  sendiri  dan  makhluk  hidup  lain.  Kegiatan
                  fotosintesis  dapat  menurunkan  kadar  CO 2  dan  meningkatkan  kadar  O 2  di  udara ..  Hewan
                  berperan  sebagai  konsumen  dan melepaskan  CO 2  ke  udara  ketika  bernapas.  Pepohonan  di
                  hutan  dapat  mencegah  longsor  dan  erosi.  Apabila  pohon  –  pohon  di  lereng  gunung  habis
                  karena ditebang , air hujan yang mengalir deras akan membawa partikel permukaan tanah
                  menjadi aliran lumpur. Akibat pada musim hujan berikutnya akan lebih banyak lagi air yang
                  mengalir sepanjang lereng karena daya serap tanah makin berkurang. Dengan berkurangnya
                  daya serap air oleh tanah itulah tanah menjadi gersang




                                                              53
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66