Page 35 - PANDUAN PENDIDIKAN AKADEMIK IAIN SYEKH NURJATI CIREBON
P. 35
2. Menguasai konsep teoretis ilmu sesuai paradigm integrasi dalam disiplin
ilmu yang menjadi kompetensi utamanya, dan
3. Memahami tradisi Islam dalam perspektif kearifan lokal.
Adapun kompetensi sikap (sebagaimana yang ditetapkan dalam
Standar Nasional Pendidikan Tinggi) untuk lulusan program sarjana (S1),
magister (S2), dan doctor (S3) adalah sebagai berikut:
1. Bertakwa kepada Allah Subhaanahu wata’ala dan mampu menunjukkan
sikap serta perilaku yang mencerminkan ajaran Islam;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkanPancasila;
4. Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan canta tanah air,
memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada Negara dan
bangsa (menjadi warga Negara yang baik dan partisipatif);
5. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerjasama dengan memiliki kepekaan social serta kepedulian
terhadap masyarakat dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara;
8. Menginternalisasi nilai,norma,dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan sesuai dengan
bidang keahlianya secara mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan;
11. Menunjukkan komitmen untuk berpegang pada nilai-nilai: keteladanan,
kejujuran, kesahajaan, kepercayaan, keadilan, kehormatan, dan
tanggungjawab.
Adapun Capaian Pembelajaran Keterampilan Umum (sebagaimana yang
ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan Tinggi) untuk Program Sarjana
(S1) adalah:
1) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memerhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya;
2) Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
3) Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memerhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tatacara, dan
etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain, atau kritik
seni;
~ 23 ~