Page 154 - Naskah Akademik Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial Pada Pendidikan Dasar dan Menengah (2)

Bimbingan teknis (bimtek) Koding dan KA mengajar
dilakukan oleh Direktorat Jenderal
GTK-PG untuk menyiapkan calon pengajar

pelatihan di tingkat daerah, yang
selanjutnya disebut peserta bimtek.
Adapun calon pengajar berasal dari unsur
Widyaiswara dan Pengembang Teknologi
Pembelajaran (PTP) di UPT Ditjen GTK
dan Vokasi PKPLK, serta Praktisi
Pendidikan pada Lembaga Penyelenggara
Diklat (LPD) yang ditetapkan
Kemendikdasmen.

Adapun narasumber bimtek adalah tim
pengembang modul, panduan pelatihan
dan/atau praktisi Koding KA yang
ditetapkan Kemendikdasmen.

Pelaksanaan bimtek menggunakan
pendekatan pembelajaran mendalam.
Bimtek memfasilitasi pengalaman belajar

dari mulai tahapan memahami,
mengaplikasi dan merefleksi pengalaman
belajar selama bimtek. Peserta diajak
melakukan berbagai aktivitas dengan
berbagai model seperti problem-based
learning, project-based learning,
collaborative learning, inkuiri, dan

lain-lain dan berbagai strategi bimtek
agar dapat memahami materi dengan baik
yang
memuat pengetahuan esensial, aplikatif,
dan humanistik (nilai dan karakter).
Selanjutnya, peserta menerapkan
berbagai pengetahuan pada materi inti
untuk dipraktikkan atau disimulasikan baik
dengan menggunakan model unplugged,
plugged atau internet-based. Peserta

mengaplikasikan pengetahuan faktual,
aplikatif dan humanistik untuk membuat
desain pembelajaran, yang akan
digunakan pada aktivitas simulasi