Page 3 - E Modul Gerak pada Tumbuhan
P. 3

2. Gerak Hewan di Air
               Air memiliki kerapatan lebih besar dibandingkan

               udara. Oleh karena itu, ikan lebih sulit bergerak
               di  air.  Air  memiliki  gaya  angkat  lebih  besar

               dibanding di udara. Namun, hewan yang hidup di
               air  memiliki  massa  jenis  lebih  kecil  dibanding
               dengan  lingkungannya.  Oleh  karena  itu,  ikan         Gambar 3 Lumba-lumba  sedang beraksi di laut

               dapat  melayang  di  dalam  air  dengan  melakukan                  Sumber : www.tempo.co
               sedikit energi. Sebagian besar hewan yang hidup            di air memiliki bentuk seperti torpedo.

               Bentuk  torpedo  ini  memungkinkan  tubuhnya  bergerak  meliuk  dari  kiri  ke  kanan  seperti
               ikan hiu dan gerakan ke atas dan ke bawah seperti mamalia laut (paus dan lumba-lumba).
                                                    Sebagian bentuk tubuh ikan lainnya yaitu streamline yang

                                                     berfungsi  untuk  mengurangi  hambatan  ketika  bergerak
                                                     di  dalam  air.  Ekor  dan  sirip  ekor  yang  lebar  berfungsi

                                                     untuk mendorong gerakan ikan dalam air. Gaya aksi dan
                                                     gaya  reaksinya,  seekor  ikan  yang  berenang  dengan

                                                     siripnya akan memberikan gaya pada air kebelakang dan
                                                     air akan mendorong balik sirip dan badan ikan itu kearah
                Gambar 4 Ikan berbentuk streamline   depan.
                     Sumber : Zubaidah, dkk


                Untuk  memudahkan  bergerak  di  dalam  air,  hewan  air  (ikan)  memiliki  ciri  ciri  seperti

               berikut :
               1.  Bentuk  tubuh  yang  aerodinamis  (streamline)  untuk  mengurangi  hambatan  ketika
                  bergerak di dalam air

               2. Memiliki ekor dan sirip ekor yang lebar untuk mendorong gerakan ikan dalam air.
               3. Memiliki sirip tambahan untuk mencegah gerakan yang tidk diinginkan

               4. Mengeluarkan gelembung renang untuk mengatur gerakan naik turun
               5. Memiliki susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel untuk mendorong ekor ikan di
                  dalam air.




                                                                                   Tahukah Kamu?
                                                                      Berbeda dengan ikan dan hewan yang hidup di
                                                                     dalam air, nyamuk seolah-olah berdiri di atas air
                                                                   karena memanfaatkan prinsip tegangan permukaan
                                                                     air. Tegangan permukaan merupakan peristiwa
                                                                       yang diakibatkan adanya gaya kohesi antar
                                                                      molekul-molekul air. Selain nyamuk,  anggang-
                                                                       anggang juga memanfaatkan gaya tegangan

               Gambar 5. Nyamuk dan Anggang-anggang                permukaan untuk dapat bergerak di permukaan air.
                Sumber : www.akhrudin.wordpress.com









                                                              2
   1   2   3   4   5   6   7   8