Page 30 - Bibliografi Beranotasi Karya Tjipto Mangoenkoesoemo
P. 30
Tjipto Mangoenkoesoemo
“KoloniaalNederland is bevreesd voor Koning Demos / De
Vrees Voor Demos”
Het Tijdschrift, Thn. I, No. 5, 1 November 1911, Hlm. 154158
G. Kolff & Co: Bandung
Hatta Corner, Universitas Gadjah Mada
Tjipto berpendapat bahwa dominasi Eropa membuat
masyarakat Jawa terasing dan terdorong untuk pergi. Ada
perasaan muncul bagaimana peradaban asli ketimuran
mereka hilang, seakanakan masyarakat Jawa tidak diberi
hak penuh untuk menghidupinya. Mereka tidak punya
pilihan banyak dengan membiarkan anak-anak mereka
masuk ke dalam struktur sosial budaya Eropa. Van
Deventer menegaskan hal ini dengan penjelasan bahwa
terjadi lompatan terhadap pengetahuan Barat sejak awal
abad 20an. Hal tersebut, menurut Tjipto, merangsang
kebutuhan atas intelektualitas sebagai bentuk pertahanan
diri di bawah tekanan. Harus diakui bagaimana kehidupan
sosial di Jawa hari ini dipengaruhi oleh masyarakat Belanda
yang menemukan semangat hidup di sini. Citacita mereka
dalam menatap hidup tumbuh. Jangan heran akan ada
istilah seperti “Belanda Tropis” oleh orang Belanda untuk
menyebut negara ini.
18 Bibliografi Beranotasi Karya
Tjipto Mangoenkoesoemo