Page 15 - ebook laprak
P. 15

cerena). Foto tersebut menampilkan bagian tubuh dari serangga belalang hijau (Oxya

                        servile),  walang  sangit  (Leptocorisa  oratorius  F.),  Netelia  sp,  kupu-kupu  (Acraea
                        terpiscore), dan lebah madu (Apis cerena) kenampakan yang terlihat dari foto tersebut

                        menunjukkan bagian tubuh dari serangga yang berbeda-beda dan ada juga beberapa
                        yang bentuknya hampir sama. Setiap serangga memiliki bentuk tubuh yang berbeda-

                        beda hal ini dikarenakan serangga tersebut berasal dari ordo yang berbeda sedangkan

                        serangga  yang  memiliki  bentuk  tubuh  yang  hampir  sama  terjadi  karena  serangga
                        tersebut berasal dari ordo yang sama.

                        3.  Pembahasan

                        A.  Morfologi Umum Serangga
                               Secara  umum  tubuh  serangga  terbagi  menjadi  tiga  bagian.  Tiga  bagian  itu

                        adalah kepala, toraks, dan abdomen. Tubuh dari serangga dilapisi oleh kerangka luar
                        atau eksoskeloton  yang terusun dari zat kitin. Eksoskeloton ini merupakan dinding

                        tubuh yang mengalami pengerasan atau yang disebut sebagai integument. Fungsi dari
                        eskoskeloton  sendiri  sebagai  pelindung  serangga  dari  pengaruh  iklim  dan  juga

                        mikroorganisme membahayakan dan selain itu adanya eskoskeloton ini juga berfungsi

                        sebagai tempat melekatnya otot pada serangga (Srumaha, 2020).
                               Kepala pada serangga pada umumnya adalah tempat mulut, organ perasa seperti

                        mata  (majemuk  dan  ocelli)  dan  antenna  serta  tempat  otak.  Serangga  memiliki  tipe
                        mulut yang berbeda-beda tergantung jenis makanan dimana tipe mulut serangga yang

                        berbeda ini memberikan suatu ciri khusus pada serangan yang diakibatkannya sehingga
                        dari  bentuk  kerusakan  yang  diakibatkan  oleh  serangga  terutamanya  pada  tanaman

                        maka dapat diidentifikasi jenis serangga dengan tipe mulut seperti apa yang merusak

                        pertanaman tersebut.  Serangga memiliki dua tipe mata yaitu mata tunggal (ocelli) dan
                        mata majemuk. Mata majemuk terdiri dari ribuan reseptor sehingga bayangan mozaik

                        yang  didapat  sangat  jelas.  Mata  tunggal  pada  serangga  dapat  berfungsi  untuk

                        membedakan warna yang dilihat oleh serangga (Manik dan Perangin-Angin, 2019).
                        Kepala  pada  serangga  juga  dilengkapi  dengan  sepasang  antenna  dimana  serangga





                                                                                                        11
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20