Page 19 - Prototype E-Modul Pembelajaran Berbasis Intertekstual pada Konsep Penurunan Tekanan Uap
P. 19

Fraksi mol dalam hukum Raoult mengacu pada pelarut, bukan zat terlarut. Hal

                  ini menunjukkan bahwa perubahan tekanan uap (∆P) berbanding lurus dengan fraksi

                  mol zat terlarut (Xzat terlarut).

                        Jika  persamaan  1.1  disubstitusikan  ke  dalam  persamaan  1.2,  maka  akan

                  didapat:

                  ∆Ppelarut   = P pelarut – (Xpelarut . P pelarut)
                                 o
                                                   o
                                           o
                  ∆Ppelarut = (1 - Xpelarut) . P pelarut
                  Jumlah zat terlarut dapat mempengaruhi besarnya penurunan tekanan uap.

                  Xpelarut + Xzat terlarut = 1

                  Maka, 1 - Xpelarut = Xzat terlarut

                  Sehingga,

                                         ∆Ppelarut = Xzat terlarut . P pelarut      (1.3)
                                                                o
                  Keterangan :

                  ∆Ppelarut   : Penurunan tekanan uap pelarut murni (mmHg)

                  Xzat terlarut  : Fraksi mol zat terlarut

                  P°pelarut   : Tekanan uap pelarut murni (mmHg)

                        Persamaan  di  atas  menunjukkan  bahwa  penurunan  tekanan  uap  berbanding

                  lurus dengan konsentrasi zat terlarut (diukur dalam fraksi mol).

















                  Kesetimbangan  terbentuk  antara  larutan  murni  dan  uapnya  ketika  jumlah  molekul

                  yang menguap dan mengembun dalam waktu tertentu adalah sama.



               15 | E-Modul Pembelajaran Konsep Penurunan Tekanan Uap
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24