Page 33 - E-MODUL HIDROLISIS GARAM DAN LARUTAN PENYANGGA
P. 33

+                   →






                                    NH3                 HCl                NH4Cl













                                                   Keterangan:





                                                 N       H      CI
                         NH3(aq) + HCl(aq) → NH4Cl(aq).
                         https://youtu.be/TwMenEXVmfg

                         Jika jumlah NH3(aq) berlebih setelah bereaksi akan terbentuk NH4Cl
                         dan  ada  sisa  NH3(aq)  sehingga  terjadi  larutan  penyangga
                                       +
                         NH3(aq)/NH4 .



                  D.  Larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari

                         Larutan  penyangga  banyak  digunakan  dalam  reaksi-reaksi  kimia
                  terutama  dalam  bidang kimia  analitis,  biokimia,  bakteriologi,  dan  bidang
                  kesehatan. Dalam reaksi-reaksi kimia tersebut dibutuhkan pH yang stabil.


                         Dalam  tubuh  manusia,  pH  darah  harus  dijaga  pada  7,35  –  7,45.
                  Jika  pH  darah  kurang  dari  7,35  maka  disebut  asidosis (penurunan  pH)

                  yang  dapat  terjadi  akibat  penyakit-penyakit  seperti  ginjal,  jantung,
                  diabetes  mellitus  (penyakit  gula),  konsumsi  protein  berlebihan  dalam
                  waktu  yang  lama  atau  dehidrasi  (kekurangan  cairan  tubuh  yang  cukup
                  banyak) misalnya olah raga yang terlalu berlebihan atau diare yang terus
                  menerus. Dan jika pH darah lebih dari 7,45 disebut alkalosis      (peningkatan


                                                                                         30




                                                                                               30
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38