Page 22 - Bahan Ajar Fisika Terintegrasi Nilai-nilai Karakter
P. 22
1.3 GELOMBANG STATIONER
PRINSIP SUPERPOSISI GELOMBANG
‘ Ketika dua gelombang atau lebih dating secara bersamaan pada tempat yang sama,
resultan gangguan adalah jumlah gangguan dari masing-masing gelombang.’
Prinsip ini dapat diaplikasikan pada semua jenis gelombang, termasuk gelombang
bunyi, gelombang permukaan air, dan gelombang elektromagnetik seperti cahaya. Kita akan
mempraktikkan prinsip ini untuk menemukan rumus gelombang stasioner paa tali.
Kamu telah mengetahui bahwa jika salah satu ujung tali digetarkan harmonic turun-
naik, gelombang sinusoidal akan merambat sepanjang tali. Apa yang terjadi ketika
gelombang mencapai ujung tali? Gelombang dating ini akan dipantulkan sehingga terjadi
gelombang pantul. Dengan demikian, pada setiap titik sepanjang tali, bertemu dua
gelombang, yaitu gelombang dating dan gelombang pantul yang keduanya memiliki
amplitude dan frekuensi yang sama. Superposisi kedua gelombang yang berlawanan arah ini
yang menghasilakan gelombang stasioner atau gelombang tegak.
Ujung tali yang tak digetarkan bias diikat kuat pada sebuah tiang sehingga tidak dapat
bergerak ketika ujung lainnya digetarkan. Ujung itu disebut ujung tetap. Tetapi, bias saja
ujung yang tidak digetarkan diikatkan pada suatu gelang yang bergerak pada tiang tanpa
gesekan. Ujung itu disebut ujung bebas.
1.3.1. GELOMBANG STASIONER PADA UJUNG TETAP
Sesuai prinsip superposisi, simpangan di titik sembarang, diberi notasi y adalah resultan
dari y1 dan y2.
Persamaan gelombang datang untuk titik P
y1 = A Sin (ωt - kx)
Bahan Ajar Fisika Nurmardhiah,S.Pd