Page 14 - Makalah Menulis Kelompok 2_Neat
P. 14

bahasa Indonesia memperlihatkan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa

                               yang  sederhana.  Tata  bahasanya  mempunyai  sistem  sederhana,  mudah
                               dipelajari, dan tidak rumit. Kesederhanaan dan ketidakrumitan inilah salah

                               satu  hal  yang  mempermudah  bangsa  asing  ketika  mempelajari  bahasa

                               Indonesia.  Namun,  kesederhaan  dan  ketidakrumitan  tersebut  tidak
                               mengurangi kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia dalam pergaulan dan

                               dunia kehidupan bangsa Indonesia di tengah-tengah pergaulan antarbangsa.
                               Bahasa  Indonesia  telah  membuktikan  diri  dapat  dipergunakan  untuk

                               menyampaikan pikiran-pikiran yang rumit dalam ilmu pengetahuan dengan

                               jernih, jelas, teratur, dan tepat. Bahasa Indonesia menjadi ciri budaya bangsa
                               Indonesia yang dapat diandalkan di tengah-tengah pergaulan antarbangsa

                               pada  era  globalisasi  ini.  Bahkan,  bahasa  Indonesia  pun  saat  ini  menjadi
                               bahan pembelajaran di negara-negara asing, seperti: Australia, Belanda ,

                               Jepang, Amerika Serikat, Inggris, Cina, dan Korea Selatan


                           C.  Sebab terjadinya pergeseran Bahasa diera global

                                      Secara  sederhana  dapat  dikatakan  bahwa  pergeseran  bahasa  itu
                               terjadi  manakala  masyarakat  pemakai  memilih  suatu  bahasa  baru  untuk

                               mengganti  bahasa  sebelumnya.  Dengan  kata  lain,  pergeseran  bahasa  itu
                               terjadi karena masyarakat bahasa tertentu beralih ke bahasa lain, biasanya

                               bahasa  domain  dan  berprestise,  lalu  digunakan  dalam  ranah-ranah

                               pemakaian bahasa yang lama.Maka, dapat disimpulkan bahawa pergeseran
                               bahasa  terjadi  pada  masyarakat  dwibahasa  atau  multibahasa.

                               Kedwibahasaan  menurut  Umar  (1994:9)  dimulai  ketika  penduduk  yang
                               berpindah  itu  berkontak  dengan  penduduk  pribumi  lalu  pihak  yang  satu

                               mempelajari pihak lainnya untuk kebutuhan komunikasi.

                                      Pergeseran bahasa terjadi perpindahan penduduk, ekonomi, sekolah,
                               dan  lain  sebagainya.  Akan  tetapi,  terdapat  pula  masyarakat  yang  tetap

                               mempertahankan  bahasa  pertamanya  dalam  berinteraksi  dengan  sesama
                               mereka meskipun mereka adalah masyarakat minoritas.Sebagai salah satu

                               objek kajian sosiolinguistik, gejala pemertahanan bahasa sangat  menarik




                                                              10
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19