Page 73 - BUKU AJAR GEOMETRIKJALAN TOL Online version
P. 73

Tabel 7. 1. Kecepatan rencana ramp pada simpangsusun sistem
                                                 Kecepatan Rencana jalan tol II
                      Kecepatan Rencana
                      jalan tol I (km/jam)   Vr = 120   Vr = 100   Vr = 80   Vr = 60
                                          km/jam     km/jam      km/jam    km/jam
                            120,0         60 - 80
                            100,0         60 - 80    60 - 80
                            80,0          40 - 80    40 - 80     40 - 80
                            60,0          40 - 80    40 - 80     40 - 80   40 - 80

                     Kecepatan rencana ramp simpangsusun yang menghubungkan jalan tol jalan bukan tol
                     (simpangsusun pelayanan) harus memenuhi ketentuan sebagai berikut;

                     Tabel 7. 2. Kecepatan rencana ramp pada simpangsusun pelayanan
                                               Kec. Rencana jalan bukan tol
                      Kecepatan Rencana
                       jalan tol  (km/jam)   Vr = 100   Vr = 80      Vr = 60
                                           km/jam      km/jam        km/jam
                            120,0          60 - 80
                            100,0          60 - 80      60 - 80
                            80,0           40 - 80      40 - 80      40 - 80
                            60,0           40 - 80      40 - 80      40 - 80

                     7.6.   Penampang Melintang

                    1.  Ramp simpangsusun untuk 2 (dua) arah lalu lintas harus dilengkapi dengan median.
                    2.  Lebar jalur lalu lintas ramp simpangsusun dengan 1 lajur lalu lintas dengan 1 arah
                        minimal 4,5 meter dengan tanpa mempertimbangkan kebutuhan pelebaran lajur lalu
                        lintas pada tikungan.
                    3.  Lebar lajur lalu lintas ramp simpangsusun dengan 1 lajur lalu lintas untuk 1 arah atau
                        dengan 2 lajur lalu lintas untuk 1 arah, dibuat sama dengan lebar lajur lalu lintas
                        pada jalur utamanya dengan mempertimbangkan kebutuhan pelebaran tikungan.
                    4.  Besarnya  kebutuhan  pelebaran  pada  ramp  mengikuti  perhitungan  pelebaran  pada
                        tikungan.
                    5.  Lebar  bahu  luar  dan  bahu  dalam  ramp  simpangsusun  harus  memenuhi  ketentuan
                        sebagaimana Tabel 7.3 berikut:

                        Tabel 7. 3.  Lebar bahu luar dan bahu dalam ramp
                               Kecepatan         Lebar Bahu Luar (m)      Lebar Bahu Dalam (m)
                             Rencana Jalan
                            Utama (km/jam)     Antarkota    Perkotaan    Antarkota   Perkotaan
                                  120            3,00                      2,00
                                  100            3,00         2,00         2,00         1,00
                                  80             3,00         2,00         2,00         0,50
                                  60                          2,00          -           0,50
                    6.  Pada ramp Simpangsusun Pelayanan dengan 2 lajur lalu lintas untuk 1 arah, lebar
                        bahu luar dapat dibuat sama dengan lebar bahu dalam.

                     62
   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78