Page 34 - E-Modul Matematika Berbantuan Flip Pdf Professional Pada Materi Peluang Kelas VIII SMP
P. 34
Titik Banyak
Ruang Peluang
Percobaan Sampel n Kejadian Sampel Titik Teoretik
S (S) A Kejadian Sampel P(A)
A n(A)
Hasil sisi 1
{A, G} 2 {G} 1
gambar 2
Hasil
{1, 2, 3, 6 mata {3} 1 1
4, 5, 6} 6
dadu “3”
Hasil
{1, 2, 3, { } 0 atau 0
mata
4, 5, 6} 6 dadu “7” Kosong 0 6
Penggelindi
ngan satu {1, 2, 3, Hasil
mata
1
dadu 6 {2, 4, 6} 3 3 atau
4, 5, 6} dadu 6 2
genap
Hasil
{1, 2, 3, 6 mata {2, 3, 5} 3 3 atau
1
4, 5, 6} dadu 6 2
prima
Konsep
Kejadian yang memuat satu hasil (titik sampel) disebut kejadian
dasar. Kejadian yang tidak memuat titik sampel disebut kejadian
mustahil, peluangnya sama dengan nol atau dengan kata lain tidak
mungkin terjadi.
Untuk menentukan peluang teoretik suatu kejadian tidak perlu
menentukan peluang empiriknya terlebih dahulu. Kemudian jika
disebutkan “peluang” tanpa keterangan, maka yang dimaksud
adalah peluang teoretik.
30 E-Modul Matematika Berbantuan Flip Pdf Professional pada Materi Peluang Kelas VIII SMP