Page 28 - E-Modul PBA KEBIJAKAN MONETER DAN KEBIJAKAN FISKAL
P. 28

adalah  mencetak  uang.  Jadi,  dalam  hal  ini  sektor  pajak  dengan

                              pengeluaran pemerintah terpisah.

                          b.  Pengelolaan Anggaran

                              Penerimaan dan pengeluaran dengan perpajakan dan pinjaman adalah


                              paket yang tidak bisa terpisahkan. Dalam penjelasan Alvin Hansen,

                              untuk menciptakan anggaran yang berimbang diperlukan resep. Jika

                              terjadi depresi, ditempuh anggaran defisit dan jika terjadi inflasi,

                              ditempuh anggaran belanja surplus.

                          c.  Stabilisasi Anggaran Otomatis

                              Dalam  stabilisasi  anggaran  ini,  diharapkan  terjadi  keseimbangan

                              antara pengeluaran dan penerimaan pemerintah tanpa adanya campur


                              tangan  langsung  pemerintah  yang  disengaja.  Dalam  hal  ini,

                              pengeluaran pemerintah ditekan pada asas manfaat dan biaya relatif

                              dari  setiap  paket  program.  Pajak  ditetapkan  sedemikian  rupa

                              sehingga terdapat anggaran belanja surplus dalam Kesempatan kerja

                              penuh.

                          d.  Anggaran Belanja Seimbang

                              Kebijakan anggaran belanja yang dianut masing-masing negara dapat


                              berbeda- beda, bergantung pada keadaan dan arah yang akan dicapai

                              dalam jangka pendek dan jangka panjangnya. Berikut beberapa cara

                              yang dapat ditempuh negara dalam mencapai manfaat tertinggi dalam

                              mengelola anggaran.

                                     1.  Anggaran  berimbang,  artinya  pengeluaran  (belanja

                                         pemerintah)  sama  besarnya  dengan  penerimaan,  keadaan

                                         seperti ini dapat menstabilkan ekonomi dan anggaran Dalam

                                         hal ini, pengeluaran disesuaikan dengan kemampuan.

                                     2.  Anggaran surplus, artinya tidak semua penerimaan negara


                                         dibelanjakan  sehingga  memungkinkan  adanya  tabungan

                 E-Modul Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal Kelas XI untuk SMA/MA                  22
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33