Page 49 - Bukti 3 MODUL KIMIA X SEMESTER 1
P. 49
2. Peserta didik dapat menganalisis perbandingan proses pembentukan ikatan
kovalen dan ikatan kovalen koordinasi.
3. Peserta didik dapat menghitung jumlah PEB dan PEI suatu molekul
4. Peserta didik dapat menggambarkan bentuk molekul berdasarkan teori domain
elektron
Materi Pembelajaran
A. Kestabilan Atom
Diantara atom-atom di alam, hanya atom gas mulia yang stabil sedangkan atom yang
lain tidak stabil. Atom-atom yang tidak stabil tersebut cenderung bergabung dengan atom
lain untuk mendapatkan kestabilannya.
Pada dasarnya, sifat unsur ditentukan oleh konfigurasi elektronnya. Bagaimana
konfigurasi electron dari atom yang stabil itu? Untuk itu perlu ditinjau konfigurasi atom-
atom gas mulia yang merupakan atom-atom stabil.
2He 2
10Ne : 2, 8
18Ar : 2, 8, 8
36Kr : 2, 8, 18, 8
54Xe : 2, 8, 18, 18, 8
Dari konfigurasi tersebut Kossel dan Lewis membuat kesimpulan bahwa atom-atom akan
stabil bila konfigurasi elektron terluarnya dua (duplet) atau delapan (oktet). Untuk mencapai
keadaan stabil seperti gas mulia, maka atom-atom membentuk konfigurasi elektron seperti
gas mulia. Untuk membentuk konfigurasi elektron seperti gas mulia, dapat dilakukan
dengan cara membentuk ion atau membentuk pasangan elektron bersama.
B. Struktur Lewis
Elektron valensi suatu atom dapat digambarkan dengan symbol Lewis yang
dikenalkan oleh Lewis. Elektron valensi adalah electron kulit terluar dari suatu atom. Tata
cara penulisan simbol Lewis suatu atom adalah sebagai berikut:
46 | Kimia Kelas X Semester 1
Ade Fitriani, S.Si, S.Pd