Page 23 - MEDIA PEMBELAJARAN JARINGAN TUMBUHAN UNTUK KELAS XI SMA/MA
P. 23

d)  Jaringan Penguat
                               Jaringan  penguat  terdiri  atas  jaringan  kolenkim  dan  sklerenkim.  Kolenkim

                           umumnya  terdapat  disekitar  ibu  tulang  daun  dan  tepi  daun  dikotil.  Sementara
                           serabut-serabut      sklerenkim      umumnya    banyak      ditemukan      pada      berkas

                           pengangkut tumbuhan monokotil.

                        e)  Jaringan sekretoris
                               Jaringan sekretoris dapat berupa saluran kelenjar, sel resin, sel mirosin, sel

                           tanin,  saluran  getah,dan  sel-sel  kristal.  Contoh  jaringan  sekretoris  adalah
                           kelenjar minyak pada daun jeruk (Citrus sp).

                               Daun  monokotil  dan  dikotil  memiliki  perbedaan, baik  pada  struktur luar
                           maupun  struktur  dalamnya.  Untuk  memahami  perbedaan  antara  keduanya,

                           perhatikan penjelasan berikut.

                           1)  Daun monokotil
                                    Daun  monokotil  umumnya  memiliki  pertulangan  daun  sejajar  atau

                               melengkung. Pada pertulangan daun sejajar, daun memiliki bentuk seperti pita,

                               misalnya  pada  daun  rumput-rumputan.  Sementara  itu,  pada  pertulangan  daun
                               melengkung, daun memiliki bentuk bulat atau seperti hati, misalnya pada daun

                               eceng gondok. Struktur dalam  daun  monokotil terdiri atas epidermis,  mesofil,
                               dan jaringan pengangkut.

                               a)  Epidermis
                                      Epidermis  daun  monokotil  terdiri  atas  epidermis  atas  dan    epidermis

                                  bawah. Epidermis daun  monokotil tersusun dari  selapis sel, dengan dinding

                                  sel  yang  menghadap  keluar  mengalami  penebalan  membentuk  lapisan
                                  kutikula.

                               b)  Mesofil
                                      Pada  daun  monokotil,  umumnya  mesofil  tidak  terdiferensiasi  menjadi

                                  jaringan  palisade  dan  spons.  Oleh  karena  itu,  daun  monokotil  umumnya
                                  digolongkan  kedalam  tipe  isobilateral.  Sel-sel  mesofil  berbentuk

                                  isodiametris, berdinding tipis  dan  tersusun  rapat,  serta memiliki kloroplas.

                                  Ruang antarsel pada daun monokotil berkembang dengan baik.






                                                                                                           21
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28