Page 2 - MODUL SISTEM KOORDINASI_Neat
P. 2

Organ-organ di dalam tubuh dapat bekerja secara selaras dan teratur karena tubuh


        memiliki sistem koordinasi. Sistem koordinasi terdiri atas sistem saraf, sistem endokrin


        (hormon), dan sistem indra.



        Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai sistem koordinasi pada manusia yang meliputi


        sistem saraf, sistem endokrin (hormon), dan sistem indra. Selain itu, juga dijelaskan


        mengenai  berbagai gangguan pada sistem koordinasi akibat pengaruh obat-obatan


        psikotropika.



        A. Sistem Saraf Manusia



        Otak manusia tidak pernah berhenti bekerja, baik siang maupun malam hari meskipun


        kita sedang tidur. Otak manusia berfungsi sebagai alat untuk memproses data yang



        diterima  oleh  reseptor  pada  alat  indra.  Otak  merupakan  komponen  penting  dalam


        sistem saraf manusia. Sistem saraf bersama dengan sistem endokrin dan sistem indra


        tergabung dalam sistem koordinasi.



               Sistem  saraf  tersusun  dari  berjuta-juta  sel  saraf  yang  mempunyai  bentuk


        bervariasi. Dalam tubuh, sel-sel saraf saling berhubungan untuk  memindahkan impuls


        listrik  dari  satu  bagian  tubuh  ke  bagian  tubuh  lainnya.  Seluruh  sel-sel  saraf  saling


        bekerja sama dalam pengaturan kerja alat tubuh.



        Sel Saraf (Neuron)
   1   2   3   4   5   6   7