Page 22 - E-Book Plantae
P. 22
Sporofit lumut tanduk sangat mirip dengan
sporofit pada tumbuhan berpembuluh.
Sporofit lumut tanduk terlihat seperti tanduk
hijau, muncul dari gametofit dan biasanya
berdiameter kurang dari 2 cm. Sporofit ini
tertanam dalam jaringan gametofit, dimana ia
memperoleh sebagian nutrisinya. Lumut
tanduk memiliki stomata untuk mengatur
pertukaran gas, fotosintesis, dan menyediakan
banyak energi yang dibutuhkan untuk Sumber: https://inaturalist.org
pertumbuhan dan reproduksinya. Sporofit Gambar 14. Sporofit pada lumut
tumbuh dari jaringan cawan arkegonium. tanduk
Setelah sporofit masak, bagian ujungnya akan terbelah dua. Sporogonium
memiliki benang-benang elater yang mengatur pengeluaran spora, dan pada
kapsulnya terdapat stomata. Anteridium dan arkegonium ada yang terletak pada
talus yang sama (berumah satu), ada pula yang terletak pada talus yang berbeda
(berumah dua). Contoh spesiesnya antara lain Anthoceros fusiformis, Phaeoceros
laevis, dan Leiosporoceros.
3. Bryopsida (Lumut Daun)
Lumut daun merupakan lumut
sejati dan merupakan kelompok
terbesar dan paling bervariasi diantara
anggota Bryophyta lainnya. Terdapat
sekitar 10.000 spesies lumut daun yang
dapat ditemukan di permukaan tanah,
tembok, batu-batuan, atau menempel
di kulit pohon, banyak pula ditemukan
lumut daun yang bertoleransi pada
daerah ekstrim yang sangat dingin,
Sumber: https://inaturalist.org
atau bahkan sangat panas.
Gambar 15. Polytrichum commune.
13