Page 14 - Ketahanan Pangan
P. 14
5
Kondisi sosial politik yang tidak berjalan dengan baik akan menimbulkan
permasalahan bagi ketersediaan bahan pangan. Dalam kehidupan sehari-hari, kita
menyayangkan kenyataan bahwa masih sempitnya perspektif para kepala daerah di
sejumlah kabupaten atau kota terkait dengan ketahanan pangan. Masih banyak diantara
mereka yang belum memaknai ketahanan pangan untuk kepentingan nasional. Namun baru
sekadar untuk kepentingan daerahnya semata sehingga penganggaran biaya program kerja
penguatan ketahanan pangan sering dalam jumlah yang relatif kecil.
b. Saranan Prasaran
Sarana dan prasarana adalah hal
berikutnya yang dapat mempengaruhi
keberadaan ketahanan pangan. Tanpa
adanya sarana dan prasarana yang baik,
proses penyaluran komoditas pangan
tentu akan mengalami hambatan. Tidak
hanya berkaitan dengan transportasi,
sarana keberadaan sumber air dan juga
akan menjadi permasalahan jika
beberadaannya tidak tersedia.
Gambar: Kiso Saprodi Kabupaten Blitar Bagi sebagian wilayah di
Sumber : https://www.google.com/maps/
Kabupaten Blitar, keberadaan sumber air
Geografia masih menjadi permasalahan. Oleh
karena itu, pemerintah mengupayakan
Di Kabupaten Blitar keberadaan kios DAK (Dana Alokasi Khusus) untuk
Sarana Produksi Pertanian memperbaiki sarana dan prasarana
(Sarprodi) untuk KUD terdapat 6,
BUM Desa 11, dan Non-KUD/BUM seperti sumber daya air (embung dan
Desa ada 182 bangunan. sumur bor) dan balai pelatihan pertanian
(BPP) dan pembangunan lumbung pangan.
c. Teknologi yang Dikembangkan
Di zaman sekarang sangat mustahil jika tidak
menggunakan teknologi dalam segala aspek kehidupan
sehari-hari. Termasuk pula dalam meningkatkan ketahanan
pangan di tanah air. Penggunaan teknologi dapat
digunakan pada saat proses tanam hingga masa panen
komoditas pangan. Tidak sampai di situ saja teknologi
pertanian juga digunakan dalam hal sistem penyimpanan
hasil produksi pangan yang tepat. Tujuannya adalah agar
tanaman dan komoditas pangan aman selama proses
pendistribusian dan digunakan oleh masyarakat. Gambar: Alat Mesin Pertanian
Sumber : investasi.online
d. Pengadaan Lahan
Tingginya pertumbuhan penduduk mengakibatkan tingginya aktivitas. Hal ini
berkolerasi posifit terhadap pertumbuhan pemukiman, area industri, perdagangan, dan
kegiatan ekonomi lainnya serta pada meningkatnya pemenuhan pangan. Akibat dari hal
tersebut adalah terjadinya peningkatan kebutuhan lahan untuk memenuhi berbagai
kebutuhan manusia. Alih fungi lahan menjadi permasalahan dalam sektor pertanian karena
berpindah menjadi lahan non-pertanian.