Page 91 - EBook Sosiologi XII Febrian Ika Lestari
P. 91
Modul Pembelajaran Sosiologi_SMA BSS XII
f. Tahap keenam, telah terjadi perubahan perilaku dan kesan terhadap
dirinya, ketika keberhasilan dalam peningkatan kerja mampu
meningkatkan perasaan psikologis di atas posisi sebelumnya.
g. Tahap ketujuh, masyarakat sudah berhasil memberdayakan dirinya,
merasa tertantang untuk upaya yang lebih besar guna mendapatkan
hasil yang lebih baik.
5. Tahap-tahap dan Aktor Pemberdayaan Komunitas
Tahap-tahap Pemberdayaan Komunitas
Kalau menurut Terry Wilson nih, ada 4 tahapan dalam proses pemberdayaan
komunitas. Apa saja?
a. Penyadaran (awakening): tahap menyadarkan masyarakat akan
kemampuan yang dimiliki, serta rencana dan harapan akan kondisi yang
lebih baik.
b. Pemahaman (understanding): pemberian paham dan persepsi baru
tentang siapa mereka, apa aspirasi mereka, dan keadaan umum lainnya.
c. Memanfaatkan (harnessing): memutuskan untuk menggunakannya bagi
kepentingan komunitasnya.
d. Menggunakan keterampilan (using): menggunakan kemampuan
pemberdayaan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
Biar kamu lebih mudah mengingatnya, nih ada SUPER alias Solusi Quipper:
“Wilson telah sadar dan paham dalam menggunakan dan memanfaatkan
keterampilannya.
sadar = penyadaran (awakening), paham = pemahaman (understanding),
menggunakan (using) dan memanfaatkan (harnessing) keterampilannya.”
Aktor Pemberdayaan Komunitas
Aktor pemberdayaan komunitas sendiri terdiri atas pemerintah, swasta, dan
masyarakat.
6. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemberdayaan Komunitas
a. Kesediaan suatu komunitas untuk menerima pemberdayaan bergantung
pada situasi yang dihadapi.
b. Adanya pemikiran bahwa pemberdayaan tidak untuk semua orang, dan
adanya persepsi dari pemegang kekuasaan dalam komunitas tersebut
bahwa pemberdayaan dapan mengorbankan diri mereka sendiri.
c. Ketergantungan adalah budaya, dengan adanya masyarakat sudah
terbiasa dalam hirarki, birokrasi dan kontrol menejemen yang tegas
sehingga membuat mereka terpola dalam berpikir dan berbuat rutinitas.
d. Dorongan dari para pemimpin setiap komunitas untuk tidak mau
melepaskan kekuasaannya, sehingga inti dari pemberdayaan terutama
9
0