Page 28 - Materi E-modul Agnesya_Neat

Daur ulang mengurangi polusi karena proses tersebut diupayakan
menghasilkan polusi lebih sedikit
- Konservasi Lahan
Daur ulang terhadap berbagai macam bahan akan mengurangi sampah yang
harus dibuang sehingga semakin sedikit pula lahan yang diperlukan untuk
tempat penampungan sampah
- Ekonomi
Daur ulang akan menghemat uang yang akan dipakai untuk penyediaan lahan
sehingga dapat dipergunakan untuk kegiatan produktif yang lain.

b. Jenis-Jenis Material yang Dapat Didaur Ulang

Pada dasarnya, banyak sekali jenis material yang dapat didaur ulang. Akan tetapi,
biasanya daur ulang difokuskan pada empat material utama, yaitu logam, plastic,
kertas, dan kaca.

1. Logam
Lebih kurang 64% dari semua logam adalah hasil daur ulang. Hal tersebut
membuat logam material nomor satu di dunia yang dapat didaur ulang.
2. Plastik
Ketika minyak bumi diolah menjadi bensin atau produk minyak yang lain
terdapat senyawa buangan padat yang disebut resin. Resin dapat dipanaskan
dan dibentuk kembali menjadi berbagai produk plastik. Plastik lebih sulit
untuk didaur ulang jika dibandingkan dengan logam, kertas, atau kaca. Oleh
karena itu, di tempat daur ulang, plastik dipisah-pisahkan berdasarkan
jenisnya.
3. Kertas
Tahukah kamu bahwa untuk membuat satu ton metrik kertas dibutuhkan tujuh
belas pohon? Sekarang, dapatkah kamu membayangkan apa yang terjadi jika
kertas tidak dapat didaur ulang? Berapa hektar area hutan yang ditebang untuk
menghasilkan kertas yang kita butuhkan?

4. Kaca
Kaca adalah material yang dibuat dari pasir, abu soda, dan batu gamping
melalui proses pencampuran dan pemanasan. Kaca merupakan salah satu
material yang relatif mudah didaur ulang karena dapat dilebur untuk dibuat
menjadi produk baru. Hasil daur ulang kaca digunakan untuk membuat
fiberglass, batu bata, dan ubin. Daur ulang kaca lebih hemat dibandingkan
membuat kaca baru dari materi mentah. Daur ulang kaca juga dapat
mengurangi kerusakan lingkungan akibat penambangan pasir, soda, dan batu
gamping.

24