Page 6 - 20201219 - Tempo - Korupsi Bansos Kubu Banteng
P. 6

12/20/2020                   Editorial:  Kejinya Korupsi Bansos Menteri Sosial Juliari Batubara - Opini - majalah.tempo.co
                     setiap kemasan bantuan sosial korban pandemi di Jakarta, Bogor, Depok,
                     Tangerang, dan Bekasi. Sebagian dana itu lalu digunakan buat membiayai

                     berbagai keperluannya, termasuk menyewa jet pribadi untuk melakukan

                     kunjungan kerja ke sejumlah daerah.




                     Anggaran pemerintah untuk proyek bansos adalah Rp 300 ribu per kemasan untuk
                     21,6 juta kemasan yang dibagikan dalam 12 gelombang. Artinya, total nilai

                     korupsi Menteri Sosial mencapai setidaknya Rp 216 miliar. Tapi, ada dugaan,
                     korupsi Juliari sebenamya lebih dahsyat.


                     Penelusuran majalah ini menemukan bahwa nilai tiap kemasan bantuan sosial bisa
                     jadi jauh lebih rendah dari Rp 300 ribu. Banyak penerima bantuan mengeluhkan

                     buruknya kualitas beras, sarden, atau mi instan yang mereka terima. Biaya
                     pembuatan tas bantuan yang dikerjakan   Sritex, Solo, Jawa Tengah, pun terlalu
                     mahal. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan sempat menelusuri

                     kejanggalan-kejanggalan ini.


                     Pengadaan bansos berbentuk barang pada masa krisis memang rentan dikorupsi.
                     Banyak aktivis antikorupsi sudah mengingatkan pemerintah sejak awal. Kondisi
                     pandemi yang serba darurat dimanfaatkan Juliari dan kelompoknya untuk
                     berbagi-bagi jatah. Bukan hanya di hilir, dalam proses pengadaan bansos pun

                     sejumlah perusahaan kepanjangan tangan politikus turut bermain. Ada kesaksian
                     yang menyebutkan nama sejumlah elite PDIP yang menitipkan perusahaan

                     tertentu agar mendapat jatah proyek. KPK harus menelusuri semua petunjuk itu.

                     Bagi banyak orang, kejahatan semacam ini mungkin tidak terbayangkan. Menteri

                     Sosial yang semestinya menjadi penopang orang-orang papa justru mengkhianati
                     warga yang seharusnya dia lindungi. Apalagi Juliari berasal dari PDIP, partai
                     politik yang selalu mengklaim sebagai ''partai wong cilik".


                     Bagaimanapun aksi lancung Juliari tak bisa dilepaskan dari kebijakan Presiden

                     Joko Widodo. Ketika menyetujui revisi Undang-Undang KPK setahun lalu, yang
                     jelas-jelas memereteli sejumlah kewenangan lembaga itu, Jokowi mengirim sinyal
                     terang benderang ke pelosok negeri. Dia menegaskan bahwa penindakan keras

                     terhadap korupsi adalah pengganggu pembangunan.


                     Apalagi, setelah pandemi, Jokowi mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti
                     undang-undang yang berisi klausul perlindungan bagi pejabat. Aturan yang
                     kemudian disetujui Dewan Perwakilan Rakyat itu menegaskan bahwa pejabat

                     tidak bisa dituntut hukum, baik secara pidana maupun perdata, saat bekerja
                     mengatasi wabah Covi  Semua kebijakan Jokowi itu, sedikit-banyak,





      read ://https _ majalah. tempo.co/?url=https%3A %2F%2Fmajalah. tempo.co%2Fread%2Fopini%2F162143%2Feditorial-kejinya-korupsi-bansos-men...  2/3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11