Page 9 - digital scrapbook bismillah

Pakaian Adat

Aesan berarti hiasan dan gede

berarti pembesar. Jadi, aesan gede Pakaian adat Sumatera Selatan

adalah pakaian hiasan pembesar pak sangkong berasal dari dua kata yaitu
Palembang. Pakaian adat Sumatera pak dan sangkong. Pak berarti 8, dan

Selatan aesan gede didominasi warna sangkong berarti dewa, sehingga pak

merah dengan benang emas dari tenunan sangkong diartikan sebagai pakaian 8

kain songket. Unsur keemasan dan dewa. Atribut pada busana aesan gede

gemerlap ini sesuai dengan citra dan pak sangkong memiliki kemiripan.

Sumatera di masa lalu yang dikenal Asesan gede identik dengan kemewahan,

sebagai swarnadipa atau pulau emas. pak sangkong tampak anggun.

Busana aesan gede untuk Pengantin pria mengenakan

pengantin wanita berupa baju kurung songket lepus sulam emas yang dipadukan

warna merah, berhiaskan motif bertabur dengan jubah motif bunga emas,

bunga bintang keemasan yang dipadukan selempang dan celana. Hiasan kepala

dengan kain songket lepus bersulam memakai songkok emas. Sementara itu,

emas. Busana ini dilengkapi dengan pengantin perempuan memakai baju

penutup dada, perhiasan dan mahkota kurung atau dodot berwarna merah

dengan untaian bunga. Sedangkan busana bermotif taburan bintang emas. Hiasan

pria berupa jubah bertabur bunga emas, kepala berupa mahkota pak sangko,

celana, dan kain songket serta songkok teratai penutup dada, serta kain songket

emas sebagai penghias kepala. bersulam emas.

Untuk lebih jelasnya simak

video pakaian adat berikut ini :

8