Page 16 - E-modul Gel. Bunyi
P. 16
G e l o m b a n g B u n y i | 9
Tanda + digunakan untuk pengamat yang mendekati sumber sedangkan tanda –
untuk pengamat yang menjauhi sumber.
Jika kecepatan sumber vs maka untuk satu periode gelombang T pengurangan
panjang gelombang adalah vsT = vs /fs. Dengan demikian panjang gelombang yang tiba
v v v
ditelinga pengamat adalah ' s s
f f f
s s s
Sehingga frekuensi yang didengar pengamat adalah:
= = =
⁄
⁄
′ − −
Jika sumber menjauh maka panjang gelombang dari gelombang yang datang ke
pengamat akan bertambah panjang (seolah-olah gelombangnya tertarik )
Frekuensi yang didengar pengamat adalah:
=
+
Secara umum untuk sumber yang bergerak mendekat dan tanda + adalah untuk
sumber yang bergerak menjauh. Akhirnya untuk pengamat dan sumber yang bergerak
rumus efek doppler adalah:
±
=
±
Tanda yang atas + vp dan – vs dipakai ketika sumber atau pengamat bergerak
mendekat sedangkan tanda yang bawah – vp dan + vs dipakai ketika sumber atau
pengamat bergerak menjauh.
C. PELAYANGAN
Layangan gelombang adalah peristiwa membesar – mengecil – membesar atau
mengecil – membesar – mengecil amplitudo gelombang hasil interferensi dari dua
gelombang dengan selisih frekuensi kedua gelombang kecil. Frekuensi layangan
gelombang (f) = setengah dari selisih frekuensi – frekuensi kedua gelombang yang
berinterferensi. Secara matematis ditulis
f f 1 f 2
2
Dengan : f = frekuensi layangan
f1 dan f2 = frekuensi-frekuensi kedua gelombang yang berinterferensi
f1 > f2, f1 dan f2 berselisih sedikit
F. INTERFERENSI DUA BUAH SUMBER BUNYI
Jika dua buah sumbeer bunyi menghasilkan frekuensi yang sama akan
menghasilkan interferensi:
Interferensi Konstruktif (Menguat) : Jika pendengar berada pada posisi dimana
selisih jarak kedua sumber terhadap pendengar kelipatan bilangan genap terhadap
panjang gelombang bunyi.
Interferensi Destruktif (Melemah) : Jika pendengar berada pada posisi dimana
selisih jarak kedua sumber terhadap pendengar kelipatan bilangan ganjil/setengah
terhadap panjang gelombang bunyi.
Fisika XI/2