Page 17 - E-MAGAZINE JILID 3

Contoh dari hormon pertumbuhan dan perkembangan di antaranya adalah insulin-like growth

factor (IGF), hormon seks (estrogen dan testosteron), dan Somatotropin.
• Regulasi Reproduksi: Hormon ini memainkan peran penting dalam regulasi siklus menstruasi,
perkembangan sekunder, serta kesuburan. Contoh dari hormon ini adalah estrogen, progesteron,
dan testosteron, Hormon luteinizing (LH) dan hormon folikel-stimulating (FSH)
• Regulasi Stres dan Respon Terhadap Lingkungan: Hormon yang berperan dalam merespons stres
dan mengatur keseimbangan energi, meningkatkan kadar gula darah, meningkatkan tekanan darah,
dan meningkatkan metabolisme lemak untuk memberikan energi dalam situasi stres adalah

hormon kortisol, hormon epinefrin (adrenalin), dan hormon norepinefrin (noradrenalin).
• Pengaturan Cairan dan Elektrolit: Hormon ini berperan penting dalam mengatur keseimbangan air
dan elektrolit tubuh, seperti diantaranya hormon aldosteron berperan dalam mengatur
keseimbangan natrium dan kalum dalam darah, dan hormon antidiuretik (ADH) yang berperan
dalam mengontrol keseimbangan air dalam tubuh.
• Regulasi Sistem Kekebalan Tubuh: Hormon ini berperan dalam mengatur fungsi sistem kekebalan
tubuh dan respons imun terhadap infeksi dan penyakit. Beberapa contoh hormon yang mengatur
sistem kekebalan tubuh adalah hormon timus dan hormon interferon.

• Pengaturan Emosi: Hormon ini berperan dalam pengaturan emosi serta perilaku sosial seperti
memengaruhi suasana hati, motivasi dan interaksi sosial. Contoh dari hormon ini adalah serotonin,
dopamin, dan oksitosin.

Melakukan evaluasi yang berhubungan dengan paparan paragraf materi
pada Bab ini.

UJI KONSEP 3.10.15

https://bit.ly/UjiKonsep31015

Electronic Magazine (Biozone): Sistem Koordinasi, Jilid 3 | 10