Page 25 - MENCARI TITIK TEMU SALAFI, ASWAJA DAN WAHABI
P. 25
pun adalah harus selalu dipahami untuk waktu sekarang atau setiap
kali membaca lafaz ini. Karena itu, setiap orang yang memiliki
kecerdasan pasti akan berupaya untuk merespon pertanyaan ini
dengan bentuk amal perbuatan yang terprogram dengan jelas.
Inilah kisah dalam Al Quran yang selalu hadir setiap saat. Orang
yang mengatakan “Al Quran tidak relevan dengan zaman sekarang”
membuktikan dirinya belum memahami bahasa Al Quran yang
sebenarnya.
Dalam terjemahan Al Quran, ditemukan beberapa lafaz sering
diberi makna yang sama yaitu lafaz رصبت - رظنت - ىرت sering diberi
makna “melihat, memandang atau memperhatikan”, mari kita
perhatikan ayat di bawah ini:
ﭫ
ﭼ ﭳ ﭲ ﭱ ﭰ ﭯ ﭮ ﭭﭬ ﭪ ﭩ ﭨ ﭧ ﭽ
Dan jika kamu sekalian menyeru (berhala-berhala) untuk memberi
petunjuk, niscaya berhala-herhala itu tidak dapat mendengarnya. Dan
kamu melihat berhala-berhala itu memandang kepadamu padahal ia
tidak melihat. (7:198)
Dalam satu ayat ditemukan tiga kata yang tampaknya memiliki
kesamaan makna, sehingga terjemahannya pun sama. Apabila
terjemahnya sama apakah maksudnya juga sama antara tiga lafaz
ini:
20