Page 40 - MANHAJ MEMAHAMI SUNNAH
P. 40

ُمَّحْرَّأ« :َّلاَّق َّمَّ لَّسَّو ِهْيَّلَّع ُللها ىَّ لَّص ِهَّ للا َّلوُسَّر َّ نَّأ ،ٍكِلاَّم ِنْب ِسَّنَّأ ْنَّع

               ًءاَّيَّح  ْمُهُقَّدْصَّأَّو  ،ُرَّمُع  ُهَّ للا  ِنيِد  يِف  ْمُهُ دَّشَّأَّو  ،ٍرْكَّب  وُبَّأ  يِتَّ مُأِب  يِتَّ مُأ
               ُنْب ُ يَّبُأ  ِهَّ للا  ِباَّتِكِل  ْمُهُؤَّرْقَّأَّو  ،ٍبِلاَّط  يِبَّأ  ُنْب ُ يِلَّع  ْمُهاَّضْقَّأَّو  ،ُناَّمْثُع

               ُنْب ُدْيَّز ْمُهُضَّرْفَّأَّو ،ٍلَّبَّج ُنْب ُذاَّعُم ِماَّرَّحْلاَّو ِللاَّحْلاِب ْمُهُمَّلْعَّأَّو ،ٍبْعَّك

                  »ِحاَّ رَّجْلا ُنْب َّةَّدْيَّبُع وُبَّأ ِةَّ مُلأا ِه ِ ذَّه ُنيِمَّأَّو ،اًنيِمَّأ ٍةَّ مُأ ِ لُكِل َّ نِإَّو لاَّأ ،ٍتِباَّث
                                                            )    55  1  /   هجام نبا ننس(

            Dari  Anas  bin  Malik  ia  berkata;  Rasulullah     bersabda:  "Umatku
            yang  paling  penyayang  terhadap  umatku  adalah  Abu  Bakar,  yang
            paling tegas di antara mereka adalah Umar, yang paling dalam rasa
            malunya adalah Utsman, yang paling tepat keputusannya adalah Ali
            bin  Abu  Thalib,  yang  paling  bagus  bacaannya  terhadap  kitabullah
            adalah Ubai bin Ka'ab, yang paling tahu terhadap perkara yang halal
            dan yang haram adalah Mu'adz bin Jabal, dan yang paling paham
            terhadap  ilmu  Fara'idl  adalah  Zaid  bin  Tsabit.  Ketahuilah  bahwa
            setiap  umat  itu  mempunyai  orang  yang  terpercaya  (pemegang
            rahasia), dan orang terpercaya umat ini adalah Abu Ubaidah bin Al
            Jarrah." (HR. Ibnu Majah)


                Sungguh pelajaran penting dari hadits ini yang patut digali

            untuk membuktikan hakikat para shahabat Nabi yang menjadi
            teladan mutlak bagaimana cara memahami sunnahnya:


              •  Hadits ini membimbing kita untuk berpikir ilmiyah dengan
                 menjadikan  rujukan  primer  yang  dilengkapi  rujukan
                 skunder.

              •  Merujuk kepada hadits ini maka kita dituntut untuk selalu
                 belajar  kepada  para  ahli  dengan  memperhatikan  bidang
                 keahlian masing-masing.

                                          33
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45