Page 58 - MANHAJ MEMAHAMI SUNNAH
P. 58

berlandaskan atas dalil syar’i yaitu Al-Quran atau hadits shahih.

            Jika  tidak,  maka  biasa  disebut  bid’ah.  Setelah  kita  ketahui
            berdasarkan  hadits  riwayat  Muslim  dan  riwayat  Ibnu  Majah,

            ternyata sunnah terbagi dua yaitu sunnah hasanah dan sunnah

            sayiah.  Kedua  sunnah  yang  dimaksud  dalam  hadits  ini  tidak
            dihubungkan  kepada  dalil,  baik  dari  Al-Quran  ataupun  dari

            hadits,  akan tetapi  dihubungkan  kepada umat  secara  umum,

            atau  sunnah  yang  muncul  dari  mereka  yang  kerap  disebut

            bid’ah. Kini muncul pertanyaan, apakah dapat diterima jika ada
            yang  berpandangan  bahwa  sunnah  hasanah  prodak  umum

            sama  dengan  bid’ah  hasanah,  demikian  pula  sunnah  sayiah

            adalah sama dengan bid’ah sayiah?

                Jika hal itu diterima, bagaimana dengan lafazh hadits   لك


              ةللاض  ةعدب  ‘setiap  bid’ah  adalah  dhalalah?  untuk  mengetahui

            makna hadits ini ada baiknya kita perhatikan pernyataan Imam
            Nawawi dalam Syarah shahih Muslim, dia menyatakan:



               ٌصوُصْخَّم  ٌماَّع  اَّذَّه  ٌةَّللاَّض  ٍةَّعْدِب  َّ لُكَّو  َّمَّ لَّسَّو  ِهْيَّلَّع  ُهَّ للا  ىَّ لَّص  ُهُلْوَّق
               ٍلاَّثِم ِرْيَّغ ى   َّ لَّع َّلِمُع ٍءْيَّش ُ لُك َّيِه ِةَّغُ للا ُلْهَّأ َّلاَّق ِعَّدِبْلا ُبِلاَّغ ُداَّرُمْلاَّو

             ٌةَّمَّ رَّحُمَّو  ٌةَّبوُدْنَّمَّو  ٌةَّبِجاَّو  ٍماَّسْقَّأ  ُةَّسْمَّخ  ُةَّعْدِبْلا  ُءاَّمَّلُعْلا  َّلاَّق  ٍقِباَّس
                                      )    154  6  /   ملسم ىلع يوونلا حرش(       ٌ ةَّحاَّبُمَّو ٌةَّهوُرْكَّمَّو


            Sabda  Rasulullah     ‘setiap  bid’ah  adalah  dhalalah’  kalimat  ini
            bersifat  umum  yang  menerima  pembatasan  makna.  Maksudnya
                                          51
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63