Page 80 - MANHAJ MEMAHAMI SUNNAH
P. 80

menjelaskan  tentang  akhlak  para  pejuang  terdahulu  telah

            memadati perpustakaan lembaga-lembaga pendidikan seperti
            pesantren, kampus dan majelis-majelis ilmu yang terbukti telah

            melahirkan  para  ulama.  Karya-karya  tersebut  bukanlah  hasil

            karya  para  pelakunya  sejarah  karena  ditulis  oleh  generasi
            berikutnya  yang  sangat  konsen  akan  pentingnya  memelihara

            ilmu dari para pendahulunya.


                Karena  itu,  perjalanan  ulama  salaf  diperkenalkan  ulama
            berikutnya  sesuai  temuan  mereka  yang  dapat  diyakini

            kebenarannya  meski  tidak  semua  terungkap.  Artinya,  ulama

            khalaf  berijtihad  menetapkan  pentingnya  mengikuti  ulama

            salaf dalam memahami Al-Quran dan Sunnah sebatas apa yang
            mereka ketahui tentang ulama salaf. Sebagai satu ijtihad, dari

            mana pun datangnya, patut untuk dihargai dan diikuti sesuai

            keperluan. Sebagai generasi kholaf dalam mengikuti pemikiran

            ulama  salaf tidak dapat  melepaskan  diri  dari unsur  subjektif,
            karena karya-karya tulis mereka pun sangat sulit untuk bebas

            dari unsur subjektif.


                Sebagai  satu  contoh,  seorang  ulama  pengikut  madzhab
            Syafi’i mendapat satu keterangan lain yang lebih meyakinkan

            dibanding dengan keterangan yang diterima dari madzhab yang



                                          73
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85