Page 24 - Ibadah Shalat Tahajud Sebagai Terapi Peyembuhan Penyakit Kanker & Stress - Muhammad Vandestra
P. 24
Muhammad Vandestra
dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.
Seorang pun tidak mengetahui apa yang
disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-
macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata
sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka
kerjakan” (QS. As-Sajadah 16-17).
Ibnu Qoyyim Al-Jauziyyah mengatakan, “Cobalah
renungkan bagaimana Allah membalas shalat malam
yang dilakukan secara sembunyi dengan balasan yang
Allah sembunyikan bagi mereka, yakni yang tidak
diketahui oleh jiwa.”
“Dan Dialah yang menidurkan kamu di malam hari
dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan pada
siang hari, kemudian Dia membangunkan kamu di
siang hari untuk disempurnakan umur (mu) yang
telah ditentukan, kemudian kepada Allah lah kamu
kembali, lalu Dia memberitahukan kepada mu apa
yang dahulu kamu kerjakan.” (QS. Al-An’aam 60).
“Bangunlah untuk shalat di malam hari kecuali
sedikit daripadanya. Yaitu seperduanya atau
kurangilah dari seperdua itu sedikit atau lebih dari
seperdua itu. Dan bacalah al-qur’an dengan perlahan-
lahan” (QS. Al-Muzammil 2-4).
Seorang ilmuwan muslim asal Mesir, Fadhlalla
Haeri, menyatakan bahwa ayat tersebut memberikan
panduan bagi muslim untuk mencapai keseimbangan.
Di sisa masa istirahatnya, 3 jam masa efektif tidur
malam, maka ia pun semestinya bangun untuk
23