Page 29 - komik digital sasak
P. 29
AYO MENGINGAT
tahu persis sifat Cupak yang rakus dan tidak mempedulikan
orang lain. Akhirnya bekal mereka betul-betul habis sama
sekali.
Cupak semakin sering menggerutu dan meminta kepada
Gerantang untuk kembali ke desa. Cupak sudah tidak kuat
lagi melanjutkan perjalanan. Akan tetapi, Gerantang teguh
dengan pendiriannya. Gerantang menolak permintaan Cupak.
Setelah melakukan perjalanan yang cukup jauh, sampailah
mereka di suatu desa. Mereka menuju ke pasar untuk
mencari makanan. Cupak mencari makanan ke pasar
sendirian. Cupak tidak mendapatkan makanan sedikitpun
karena perilaku dan bahasanya yang kasar.
Akhirnya Gerantang mengalah. Dia pergi ke pasar dan
menemui ibu pedagang. Dia memperkenalkan dirinya bahwa
dia berasal dari negeri yang jauh. Dia mengatakan bahwa dia
sudah kehabisan bekal. Gerantang meminta pekerjaan,
sebagai upahnya adalah makanan secukupnya. Ibu pedagang
tersebut sangat senang kemudian mendekati Gerantang
sambal berbisik bahwa Putri Datu Daha diculik oleh
Raksasa. Setelah pekerjaannya selesai, ibu pedagang
memberikan Gerantang makanan secukupnya sebagai bekal
dalam perjalanan. Gerantang mengucapkan terimakasih atas
kebaikan ibu pedagang.
Gerantang menemui Cupak dan menunjukkan makanan
yang dibawanya, tetapi Cupak tidak menghargai jerih payah
adiknya sama sekali. Walaupun demikian, Gerantang tetap
mengajak Cupak untuk makan bersama. Mereka berdua
makan dan istirahat sebentar lalu melanjutkan perjalanan.
Tidak terasa, mereka sudah melakukan perjalanan berhari-
hari. Akhirnya Cupak dan Gerantang sampai di pusat
kedatuan Daha. Mereka menuju alun-alun tempat kedatuan
Daha. Mereka ingin memperoleh informasi lebih banyak
tentang hilangnya Tuan Putri
29