Page 59 - MAJALAH 152

Deding Gandeng Masyarakat cara menyelenggarakan kegiatan
penanggulangan berbasis masyarakat
Bentuk Kampung Siaga Bencana melalui pemanfaatan sumber daya alam
dan manusia yang ada pada lingkungan
masyarakat setempat.
eses beberapa pekan lalu, Sukabakti, Kecamatan Naringgul, Cianjur. Dijelaskan Deding dalam kegiatan
dimanfaatkan Anggota DPR Politisi fraksi Golkar itu sangat juga turut hadir Kepala Dinas Sosial
RDeding Ishak untuk mengajak mengapresiasi Program KSB yang Kabupaten Cianjur Sumitra beserta unsur
masyarakat di daerah pemilihannya Jawa dicanangkan Kementerian Sosial. Dia Muspika setempat. Acara kunjungan ke
Barat III membentuk Kampung Siaga menilai program Kemensos itu sangat Naringgul dilanjutkan dengan pembagian
Bencana (KSB). Upaya itu dilakukan guna efektif menekan dampak bencana yang sembako kepada masyarakat tidak
mencetak masyarakat yang siap dalam hebat. “Masyarakat juga harus mulai mampu di Desa Wangujaya, Kecamatan
penangan bencana, terlebih Cianjur membiasakan diri untuk melaksakan Naringgul, Cianjur. n
merupakan daerah rawan bencana alam kegiatan yang mampu mengurangi
urutan pertama di Indonesia. resiko bencana, baik dengan memelihara
“Penting menyiagakan masyarakat lingkungan, melatih diri dalam deteksi
dalam menghadapi bencana. KSB ini bencana dan melatih kemampuan jika
nantinya akan melatih masyarakat dalam terjadi bencana,”tegsanya.
menghadapi bencana, dengan memiliki KSB bisa memberikan perlindungan foto : dok pri/iw
satuan tugas yang bekerja di setiap desa,” kepada masyarakat dari resiko
ungkapnya saat membuka KSB di Desa dan ancaman bencana, dengan Anggota DPR RI Deding Ishak

Pendidikan Pesantren tidak hanya pendidikan formal, tetapi
perlu ditanamkan pendidikan karakter
kebangsaan, wawasan nusantara, sikap
Langkah Antisipasi Masuknya toleran dan Bhineka Tunggal Ika untuk
mencegah masuknya paham radilaklisme
Paham Radikalisme yang dapat memecahbelah persatuan
dan kesatuan bangsa,”tandasnya
Gedung yang baru diresmikan ini,
M asa reses dimanfaatkan kita untuk mengembangkan pendidikan kini dilengkapi dengan fasilitas gedung
“Sudah
tanggungjawab
menjadi
technopark, Sarana pengembangan
Noor
DPR
Anggota
sain and technology, diharapkan hal ini
Achmad untuk menghadiri
paham
masuknya
mengantisipasi
peresmian gedung baru Sekolah khususnya pesantren, sebagai langkah mampu mendorong budaya inovasi dan
Menegah Kejuruan Roudlotul radikalisme. Serta sebagai penanam daya saing industri dan institusi berbasis
Mubtadin di Desa Gemiring Lor modal akhlaqul karimah, wawasan pengetahuan. n
Kecamatan Nalumsari, Kabupaten islam yang moderat dan ilmu
Jepara, yang tidak lain merupakan pengetahuan teknologi melalui
dapilnya. pendidikan kejuruan berbasis
Saat ini, terdapat 122 pendidikan pesantren,”ungkap Noor
SMK di Kabupaten jepara. Dari Politisi Partai Golkar ini
jumlah tersebut separuhnya berbasis menilai pendidikan pesantren
keagamanan yang berada di bawah sangat penting untuk
naungan pondok pesantren. Noor yang dikembangkan, mengingat
konsen pada pendidikan pesantren saat ini banyak paham-paham
sangat mengapresiasi pembangunan radikal yang masuk dari berbagai foto : dok pri/iw
gedung yang bertujuan untuk penjuru.
mengembangan pendidikan. “Pendidikan kita semestinya

Edisi : 152 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA | 59