Page 10 - MAJALAH 177
P. 10
LAPORAN UTAMA
Cita-Cita Kemerdekaan
Harus Direalisasikan dengan Sinergitas
Di tengah menjalarnya praktik pasal 33 Undang-Undang Dasar cita-cita pendiri bangsa. Harus
kolonialisme, proklamasi Negara Republik Indonesia 1945, ada semangat dan sinergi dari
kemerdekaan Indonesia telah seharusnya bisa menjamin bahwa semua pihak guna mewujudkan
menjadi energi transformatif bumi, air, udara, dan kekayaan Negara Indonesia yang adil dan
yang turut menyebar inspirasi alam Indonesia bisa dikuasai berkeadilan.
“Saya kira masih banyak
oleh negara dan digunakan untuk
bagi lahirnya negara-negara kemakmuran rakyat, bukan untuk impian-impian dan cita-cita
baru di dunia. kemakmuran asing. yang belum tercapai, karena itu
Fadli Zon mengajak masyarakat memerlukan kerja keras semua
Indonesia untuk mensyukuri pihak dari eksekutif, legislatif,
kemerdekaan Republik Indonesia yudikatif, stakeholder, civil
eringatan Hari Ulang yang sudah memasuki usia ke- society, media serta masyarakat
Tahun Kemerdekaan 74 sejak Proklamasi 17 Agustus pada umumnya. Kita harus
RI ke 74 ini, harus 1945. Menurutnya, saat ini tinggal mewujudkan cita-cita itu, karena
menjadi momentum bagaimana generasi saat ini kita berhutang pada mereka,
Puntuk melihat sejauh meneruskan apa yang menjadi mereka sudah mempertaruhkan
mana cita-cita kemerdekaan telah cita-cita para pendiri bangsa.
berhasil direalisasikan. Tujuan “Kita harus meneruskan cita-
itu adalah mencapai kebahagiaan cita para pendiri bangsa yaitu
rakyat, kesejahteraan rakyat, menuju masyarakat yang bahagia,
perdamaian dan kemerdekaan. sejahtera, bebas, damai, adil,
Kebahagiaan rakyat bisa makmur sesuai dengan Pancasila
dikatakan ketika ada kecukupan terutama sila ke lima, keadilan
pangan sandang papan jaminan sosial bagi seluruh rakyat Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon.
kesehatan dan jaminan hari tua. Indonesia,” terang Fadli. Foto: Eno/OD
“Itu saya kira membutuhkan Evaluasi yang harus dilakukan
proses dan saya kira kita belum menurutnya adalah
sampai pada cita-cita ini. Masih bagaimana dan
harus kita berjuang bersama sudah sejauh
bagaimana mencapai cita-cita mana bangsa ini
itu, cukup pangan, cukup papan, mencapai apa
cukup sandang, kalau sakit bisa yang menjadi
ke rumah sakit, kalau sudah
tua, ada jaminan hari tua dan
seterusnya,” kata Fadli Zon
kepada Parlementaria.
Kemerdekaan sendiri bisa
diartikan dalam banyak hal,
namun dalam kemerdekaan itu
hidup setiap warga harus terjamin
dan tidak tersia-sia. Termasuk
juga jaminan mendapatkan
kedamaian, tidak ada rasa takut
dan bebas dalam berserikat,
berkumpul, menyampaikan
pendapat, sikap dan kritik. Sesuai
10 PARLEMENTARIA EDISI 177 TH. 2019

