Page 63 - MAJALAH 153
P. 63
Bersama Kemtan
Berikan Bantuan UPPO
udah menjadi kewajiban dan komitmen sebagai nggota Komisi V DPR RI Willem Wandik mengatakan
Anggota DPR RI untuk turun ke dapil. Salah satu defisit infrastruktur di tanah Papua menyebabkan harga-
Stujuannya adalah bertemu dengan masyarakat guna Aharga barang melambung tinggi. Karena itu, hal ini harus
menyerap aspirasi. menjadi perhatian serius pemerintah pusat agar tanah papua dapat
“Merupakan tugas dan fungsi dari anggota dewan untuk mengejar ketinggalannya selama ini.
menindaklanjuti aspirasi masyarakat,” ungkap Anggota “Ketika infrastruktur dapat terbangun dan tersedia dengan baik,
Komisi IV Guntur Sasono saat turun ke dapilnya Jawa maka hal ini dapat menumbuhkan perekonomian di tanah Papua,”
Timur VIII, meliputi Kab Mojokerto, Madiun, Nganjuk dan jelas Willem di sela-sela kunjungannya mendampingi Menteri
Jombang. PUPR Basuki Hadimuljono beserta rombongan di Kabupaten
Politisi F-Demokrat ini mengaku banyak menerima Intan Jaya dan Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
permintaan dan masukan ketika dirinya bertemu konstituen, Dalam kesempatan tersebut, rombongan berdialog dengan
diantaranya dari peserta Gabungan Kelompok Tani Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni dan masyarakat setempat. Bupati
(Gapoktan). Intan Jaya mengatakan sebagian besar wilayah masih terisolir,
Menurutnya, di dapilnya masih banyak petani yang infrastruktur pun masih sangat minim dan terbatas. Contohnya,
mengeluhkan tingginya harga pupuk dan bantuan dari untuk mendukung produksi ke Nabire, pihaknya membuat jalan
Pemerintah Pusat yang belum merata. Disamping itu, tembus sepanjang 50 km dan sudah terealisasi sepanjang 35 km.
pengawasan dari pemerintah belum ditunjang dengan baik, Untuk itu, dirinya berharap agar pemerintah pusat ikut
terutama sumber daya manusia. membantu pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.
Karena itu, dalam kesempatan tersebut, Guntur Diketahui, bahwa selama ini hasil pertanian di Kabupaten Intan Jaya
bersama Kementerian Pertanian memberikan bantuan cukup melimpah, namun sulit menjual ke kota lain, seperti Nabire
program Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) kepada karena kurangnya infrastruktur sarana dan prasarana transportasi.
Gapoktan Margi Makmur, Desa Temon, Kec. Trowulan, Sebagai ilustrasi mahalnya harga logistik disana, BBM Premium
Kab. Mojokerto Rp 60 ribu, solar Rp 50 ribu, membangun rumah Rp 19 juta per
UPPO adalah program dari Kementerian Pertanian meter, dan untuk biaya angkut sebuah mobil yang harganya Rp 200
berupa bantuan ternak sapi dan peralatan untuk mengolah juta adalah Rp 270 juta per pengiriman.
pupuk organik dari kotoran sapi. Ia mengharapkan, “Kami lapar, kami lapar akan pembangunan, kami mohon
pemerintah terus berupaya meningkatkan program-program pembangunan jalan dan jembatan agar kemajuan wilayah kami sama
bantuan untuk petani. seperti di wilayah Jawa,” tutur salah satu Kepala Suku Stephanus
Ia juga berpesan agar program yang sudah terealisasi Bernaki. n(ann)
bisa terus dipertahankan dan dijaga dengan baik agar
memberikan manfaat sebesar-besarnya, bukan hanya bagi
anggota Gapoktan tetapi seluruh masyarakat desa. n(ann)
foto : dok pri/iw foto : dok pri/iw
Anggota Komisi IV Guntur Sasono menemui Gabungan Kelompok Anggota DPR Willem Wandik didampingi Menteri PUPR meninjau sejumlah
infrastruktur di Papua
Tani di Dapilnya
Edisi : 153 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA | 63