Page 6 - MAJALAH 117
P. 6

ASPIRASI




          Permohonan Keadilan Untuk Tenaga Honorer

           Mewakili Forum tenaga honorer
          hasil verifikasi database tahun 2005,
          kami menyampaikan keberatan atas
          terbitnya Peraturan Pemerintah No.
          56 Tahun 2012 tentang Perubahan
          Kedua atas Peraturan Pemerintah
          No. 48 Tahun 2005 tentang Pen-
          gangkatan Tenaga Honorer menjadi
          Calon Pegawai Negeri Sipil dan Su-
          rat Edaran Menpan RB No. 5 Tahun
          2010 tentang Pendataan Tenaga
          Honorer yang bekerja di Lingkun-
          gan Instansi Pemerintah, karena
          peraturan tersebut mengakibatkan
          pelapor tersisih oleh data tenaga
          honorer K2 hasil verifikasi tahun
          2012 yang masih diragukan kebena-
          rannya.

           Berdasarkan hasil pendataan ta-
          hun 2005, tenaga honorer di Kabu-  ga honorer K1 selesai semua. Apa-  prioritaskan tenaga honorer K1
          paten Wonogiri terseleksi menjadi  lagi dalam Pasal 6A ayat (9) PP No.  yang telah mengabdi lama namun
          3 (tiga) kelompok yaitu kategori 1,  56 Tahun 2012 disebutkan bahwa  belum diangkat menjadi CPNS.
          kategori 2, dan tidak memenuhi  Tenaga Honorer yang dinyatakan lu-
          syarat. Dengan adanya peraturan  lus ujian tetapi kemudian diketahui   Suyatno
          tersebut menimbulkan penggelem-  tidak memenuhi persyaratan admi-    Wonogiri, Jawa Tengah
          bungan data tenaga honorer K2  nistratif yang ditentukan tidak dapat
          akibat adanya manipulasi sehingga  diangkat atau dibatalkan menjadi
          dapat diangkat menjadi CPNS. Se-  CPNS.
          lain itu, seharusnya pengangkatan
          tenaga honorer K2 menjadi CPNS di-  Jadi  kami berharap Pemerintah
          lakukan setelah pengangkatan tena-  menerbitkan kebijakan yang mem-




         Mohon Bantuan Klarifikasi Hak Pensiun TNI AD


           Saya laporkan kepada Komisi III DPR, bahwa saya telah  selama bekerja (7 tahun 7 bulan) selalu dipotong
         menyampaikan surat yang ditujukan kepada Panglima  10% untuk iuran wajib pensiun. Apalagi berdasarkan
         Kodam Iskandar Muda Banda Aceh tentang pembayaran  Keputusan Menteri Keuangan No. 71/PMK.02/2008
         hak alm. Kapten CPL M. Rachmat NRP. 11000006270672  tentang Pengembalian Nilai Tunai Iuran Pensiun PNS
         yang hingga saat ini belum terealisasi, padahal telah  yang Diberhentikan Tanpa Hak Pensiun, alm. Kapten
         diajukan sesuai prosedur kepada Ditjen Kekuatan  CPL M. Rachmat berhak mendapatkan pengembalian
         Pertahanan Kementerian Pertahanan RI.              iuran wajib pensiun sebesar dana yang dipotong selama
                                                            masa dinas yang telah dijalani.
           Yang menjadi pertanyaan adalah hak-hak pensiun
         alm. Kapten CPL M. Rachmat yang tidak dapat diberikan   Saya memohon bantuan Komisi III DPR RI untuk
         kepada isteri/anak yang bersangkutan walaupun SKEP  mengklarifikasi permasalahan tersebut kepada
         Kasad No. 14/II/2006 disebutkan bahwa tunjangan  Sekretaris Negara dan Panglima TNI AD dan kiranya
         diberikan kepada mantan prajurit yang meninggal  dapat disampaikan pula kepada Komisi I DPR RI sebagai
         dunia selama masa dinas keprajuritan telah dijalani (10  bahan masukan.
         tahun).
                                                              M. Wahyu Alam
           Seharusnya kepada alm. Kapten CPL M. Rachmat       Bau-bau, Sulawesi Tenggara.
         diberikan hak pensiun karena gaji yang bersangkutan




          6  PARLEMENTARIA  EDISI 117 TH. XLIV, 2014
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11