Page 58 - MAJALAH 181
P. 58
SOR O TAN
Kedaulatan Natuna hak eklopitasi dan eksplorasi
atas sumber daya alam kepada
Tak Bisa Digadaikan Indonesia atas wilayah Zona
Ekonomi Eksklusif (ZEE) di
Natuna. Sehingga keberadaan
nelayan dianggap penting dalam
memperkuat dan menjaga
Isu tentang masuknya ebagaimana yang kedaulatan di perairan tersebut.
Meskipun demikian, di Pasal
kapal China yang masuk diutarakan oleh Anggota 68 UNCLOS disebutkan bahwa
Komisi IV DPR RI Ono
ke Perairan Natuna Surono yang memberikan negara lain dapat memanfaatkan
menimbulkan respon Sdukungannya atas sumber daya alam di perairan
yang beragam di kalangan langkah Pemerintah yang tersebut, terutama ikan, bila
DPR RI. Adapun secara mendorong mobilisasi 150 kapal Indonesia dianggap tidak mampu
perikanan nelayan asal Pantai
mengeksplorasi seluruh sumber
keseluruhan, dewan Utara (Pantura) Pulau Jawa untuk daya ikan sesuai hitungan yang
memberikan perhatiannya beroperasi di perairan Natuna boleh ditangkap.
dan mendesak agar Utara, Kepulauan Riau. Hal ini “Saat ini Indonesia boleh
pemerintah memperkuat dimaksudkan sebagai respons dianggap tidak mampu
memanfaatkan sumber daya
masuknya kapal-kapal China yang
benteng pertahanan di masuk ke Perairan Natuna. ikan di ZEE karena turunnya
Perairan Natuna. Politisi Fraksi PDI Perjuangan kapasitas kapal perikanan pasca
itu menyebutkan, hukum laut kebijakan dicabutnya izin kapal
internasional sebagaimana perikanan skala besar, dilarangnya
diatur UNCLOS 1982 memberikan transhipment di tengah laut dan
Anggota Komisi IV DPR RI Ono Surono. Foto: Eko/Man
58 58 PARLEMENTARIA EDISI 171 TH. 2019
PARLEMENTARIA EDISI 181 TH. 2020

