Page 7 - Stabilitas Edisi 195 Tahun 2023
P. 7
Mengawali diskusi panel BPD HC yakni Diversity in Workplace: Strategi
Conference 2023 mempersembahkan Talent Engagement Lintas Generasi oleh
The Expert Talk: Winning the Art of Tedi Setiawan, Direktur Operasional
Collaboration oleh Prof. Rhenald Kasali, bank bjb. Kemudian topik terakhir
Founder Rumah Perubahan. Selanjutnya yakni Adaptive Career Path pada Bank
dalam diskusi panel sesi pertama Daerah oleh Revino M. Pepah, Direktur
membahas tiga topik menarik, dimulai Utama Bank SulutGo. Pada sesi kedua ini
dengan topik Building Green Talent to Face dimoderatori oleh Achmad Fauzi, Staf Ahli
Financing Energy Transition oleh Muliaman Direksi LPPI.
D. Hadad, Duta Besar Indonesia untuk Setelah sesi kedua dilanjutkan
Swiss Tahun 20182023, yang juga Deputi dengan insight session yang disampaikan
Gubernur Bank Indonesia periode 2006 oleh Retno W. Wijayanti, Direktur
2012 dan Ketua Dewan Komisioner OJK LPPI. Dalam era disrupsi teknologi
periode 20122017. mengharuskan organisasi untuk terus
Topik selanjutnya di sesi pertama melakukan improvement, antara lain
adalah Driving Innovation Culture through dengan mengembangkan learning
Human Capital oleh Issuhersatyo, Division organization. Untuk itu, penting bagi
Head of Human Capital Development para leader mampu adaptif dan inovatif
BRI, dan juga pemaparan oleh Lianawaty terhadap perubahan lingkungan, organisasi SDM BPD. Tujuannya adalah
Suwono, Direktur Human Capital Bank mendorong perilaku pembelajaran menjadikan organisasi BPD yang lebih
BCA dengan topik Going Further: Talent bagi karyawan sehingga mampu siap dalam menghadapi tantangan yang
Skills. Sesi ini berjalan dengan baik, mendukung pertumbuhan bisnis yang lebih spesifik di masa depan. Sebab BPD
dipandu oleh Eka B. Danuwirana, Direktur berkesinambungan. memiliki fokus utama yakni bagaimana
LPPI. memberikan kontribusi terhadap
Pada diskusi panel kedua BPD Dukungan Regulator pembangunan daerah hingga mencapai
HC Conference 2023 lebih fokus pada Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan citacita menjadi Regional Champion.
pembahasan mengenai apa saja OJK, Dian Ediana Rae saat memberikan “Tentu sebagai regulator OJK memang
yang telah dilakukan BPD, antara lain keynote speech mengatakan bahwa OJK harus melakukan langkahlangkah yang
menghadirkan Direktur Utama Bank DKI, akan terus mendukung pengembangan bisa dikatakan lebih bersifat obligatory.
Fidri Arnaldy, dengan topik Regional Bank BPD dengan terus menghadirkan Kita baru saja mengeluarkan regulasi
Top Leaders: Mengelola Ekosistem Bank kebijakan baru demi peningkatan mengenai kewajiban mengalokasikan
Daerah oleh Best Talent. Topik selanjutnya kualitas dan kapasitas human capital dan 3.5 persen alokasi anggaran gaji untuk
pengembangan SDM,” ungkap Dian
Ediana Rae.
Selain itu, mengingat tantangan
digitalisasi yang kini dihadapi oleh
semua industri keuangan, OJK juga
mendorong penguatan digitalisasi
BPD yang mencakup tiga hal utama
yakni digital talent, digital culture, dan
digital leadership. Untuk menghadapi
tiga tantangan digitalisasi ini, OJK
menghimbau agar BPD harus memperkuat
investasi di sektor SDM dan infrastruktur
digital demi pengembangan BPD untuk
dapat bersaing.
“OJK mendorong adanya
standarisasi di BPD dengan tidak hanya
mengandalkan APBD untuk penguatan
modal, tetapi juga dari dividen yang
harus juga diinvestasikan kembali
untuk penguatan SDM dan digitalisasi.