Page 8 - Stabilitas Edisi 193 Tahun 2023
P. 8

LENSALPPI




                                                                                        inovatif serta mendorong
                                                                                        sinergi dan kolaborasi dalam
                                                                                        mengembangkan eksyar di
                                                                                        tanah air. Maka kegiatan ini
                                                                                        dilanjutkan dengan seminar
                                                                                        nasional yang terdiri atas dua
                                                                                        sesi yang membahas terkait
                                                                                        kondisi terkini, tantangan, dan
                                                                                        arah pengembangan eksyar
                                                                                        serta peningkatan kontribusi
                                                                                        dunia usaha dan inovasi
                                                                                        digital untuk mewujudkan
                                                                                        Indonesia sebagai pusat
                                                                                        eksyar (produsen halal) dunia.
                                                                                           Sesi pertama ShEFO 2023
                                                                                        dihadiri oleh narasumber-
                                                                                        narasumber luar biasa
                                                                                        yaitu Bapak Taufik Hidayat
                                                                                        selaku Plt Direktur Eksekutif
                                                                                        Manajemen Eksekutif Komite
                                                                                        Nasional Ekonomi dan
                                                                                        Keuangan Syariah (KNEKS),
                                                                                        Bapak Wahyu Purnama selaku
                                                                                        Direktur Departemen Ekonomi
                                                                                        dan Keuangan Syariah Bank
                                                                                        Indonesia, lalu Bapak Ahmad
                                                                                        Buchori selaku Advisor OJK,
                                                                                        dan Ibu Dr. Rahmatina A. Kasri,
                                                                                        Ph. D selaku Kepala Pusat
                                                                                        Ekonomi dan Bisnis Syariah
                                                                                        FEB UI pada sesi pertama.
            Jasa Keuangan (OJK) per   keuangan syariah ke depan.   serta mendorong Indonesia   Lalu pada sesi kedua
            Desember 2022 mencatat,   Pertama, pengembangan    International Modest Fashion   dihadiri oleh Bapak Ir. Marjana
            total aset keuangan syariah   halal value chain melalui   Festival (IN2MOTIONFEST)   selaku Ketua ASBISINDO/
            Indonesia (tidak termasuk   penguatan kapasitas pelaku   menjadi modest fashion   Direktur Human Capital, Risk
            saham syariah) mencapai Rp   dan model bisnis syariah,   rujukan dunia.     dan Compliance PT Bank
            2.375 triliun dengan pangsa   termasuk akselerasi proses   Keempat, akselerasi   Mega Syariah, lalu Bapak
            pasar 10,69 persen. Rinciannya,   sertifikasi halal.   digitalisasi eksyar diantaranya   Rachmat Sutarnas Marpaung
            pangsa pasar aset perbankan   Kedua, pengembangan   halal traceability dengan   selaku Ketua Komunitas
            syariah 7,09 persen, industri   inovasi kebijakan dan   menggunakan teknologi   Pengusaha Muslim Indonesia
            keuangan nonbank (IKNB)   instrumen pasar keuangan   blockchain dari hulu ke hilir   (KPMI), Bapak Prof. Dr.
            syariah 4,73 persen, dan pasar   sebagai alternatif skema   dan akselerasi digitalisasi   Yandra Arkeman dari Institut
            modal 18,27 persen. Demikian   pembiayaan serta    ZISWAF untuk meningkatkan   Pertanian Bogor (IPB), dan Ibu
            beberapa hal yang mengemuka   pendanaan syariah, termasuk   transparansi dan inklusifitas.   Tika Mulya selaku VP Brand &
            dalam pembukaan ShEFO 2023   pengembangan blended   Kelima, atta’awun atau sinergi   Marketing Elzatta & Dauky.
            tersebut.                 finance seperti integrasi   dan kolaborasi sebagai kunci   ShEFO 2023 dihadiri
               Dalam kesempatan       keuangan komersial dan   keberhasilan pengembangan   oleh berbagai lembaga
            itu Deputi Gubernur Bank   sosial syariah. Ketiga,   eksyar ke depan.       yaitu otoritas, kementerian/
            Indonesia, Juda Agung,    penguatan halal lifestyle,   Forum ini diharapkan   lembaga, pelaku jasa
            menyampaikan lima         melalui dukungan Indonesia   memberikan pandangan   keuangan syariah, akademisi
            strategi penguatan untuk   Sharia Economic Festival (ISEF)   terhadap arah kebijakan ke   serta stakeholders eksyar
            pengembangan ekonomi dan   sebagai strategic initiator   depan, memunculkan gagasan   lainnya.


          8   Edisi 193 / 2023 / Th.XVIII    www.stabilitas.id
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13