Page 4 - Stabilitas Edisi 192 Tahun 2023
P. 4

SALAM REDAKSI

                                                                                     DEwAN PENASEhAT:
                                                                                     Edy Setiadi;
                                                                                     Eka B. Danuwirana;
            Ominibus Law                       mengupasnya kali ini, tentu dalam     Retno Wahyuni Wijayanti;
            Sektor keuangan                    rangkuman laporan utama yang sebentar   Krisna Wijaya;
                                                                                     Mulya E Siregar;
                                               lagi akan Anda baca di halaman-halaman
                     enjelang berakhirnya      berikutnya.                           Zainal Fanani
                     pemerintahan Presiden        Pada tulisan awal kami akan hadirkan   Achmad Fauzi
            MJoko Widodo yang akan             Omnibus Law sektor keuangan ini       PEMIMPIN REDAKSI:
            berumur genap 10 tahun pada tahun   sebagai sebuah review singkat. Dan   Syarif Fadilah;
            depan, setidaknya akan ada lagi langkah   tentu akan diulas beberapa poin yang
            perombakan hukum bernama Omnibus   dinilai penting dan akan menjadi pusat   SIDANG REDAKSI:
            Law. Sejatinya langkah itu jika merujuk   perhatian para pelaku dan pengambil   Retno Wahyuni Wijayanti;
                                                                                     Achmad Fauzi;
            pengertian dari Kementerian Hukum   keputusan di sektor keuangan.        Prima Firiasari;
            dan HAM RI memiliki arti suatu metode   Pada bagian berikutnya akan diulas   Syarif Fadilah;
            atau konsep pembuatan regulasi yang   mengenai poin penting perubahan
            menggabungkan beberapa aturan yang   dalam tugas dan fungsi dari bank sentral   REDAKTUR:
            substansi pengaturannya berbeda,   pada regulasi baru tersebut. Kami akan   Romualdus San Udika;
            menjadi satu peraturan dalam satu   melihatnya dari respons para pelaku   RISET:
            payung hukum.                      industri dan pengamat. Serta menganalisis   Rusli Abdullah;
               Setelah tiga tahun lalu diterbitkan   apakah aturan baru itu akan membuat
            Omnibus Law dalam bentuk Undang-   independensi Bank Indonesia terganggu.  FOTOGRAFER:
            Undang Cipta Kerja, tahun ini tampaknya   Selanjutnya juga akan dibahas   Judy Hertanto;
            akan segera disahkan Undang-Undang   mengenai poin penting dari perubahan   MARKETING:
            Pengembangan dan Penguatan Sektor   fungsi dan tugas OJK. Dalam RUU      Rusmina;
            Keuangan (P2SK). Isinya meleburkan   baru itu OJK mendapat tugas baru
            beberapa undang-undang bidang      yaitu menjadi pengatur dan pengawas   SIRKULASI:
            ekonomi, moneter, dan sektor keuangan   Koperasi dan juga mata uang kripto.   Selamet;
            menjadi satu.                      Apa yang seharusnya dilakukan OJK     PRODUKSI:
               Jika ditelaah lagi, UU yang saat   dalam kaitannya dengan penguatan   Ary Kusnari;
            tulisan ini dibuat masih berupa    kelembagaan?
            rancangan, akan mengubah peta         Selain itu otoritas lain yang akan jadi   SEKRETARIS REDAKSI:
            permainan industri keuangan, dan juga   pembahasan dalam laporan utama kali   Widuri;
            fungsi serta peran lembaga pengawas di   ini adalah perubahan fungsi dan tugas   PENERbIT:
            sektor keuangan. Sebut saja perubahan   Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
            dari otoritas pengawas yang ada di   Dalam RUU baru itu LPS juga mendapat
            lingkup industri keuangan, perubahan   tugas baru yaitu menjadi lembaga
            istilah dari lembaga keuangan, perubahan   penjamin asuransi. Apa yang seharusnya
            aturan main, hingga perubahan yang   dilakukan OJK dalam kaitannya dengan   ALAMAT:
                                                                                     Gedung LPPI
            ada pada pengaturan yang ada pada   penguatan kelembagaan?               Jl. Kemang Raya No. 35
            layanan keuangan berbasis. Publik tentu   Pembaca yang budiman, selain sajian   Jakarta Selatan 12730
            penasaran apakah perubahan ini akan   kami tersebut, seperti biasanya juga   Telp. 021-718 2860, 718 2760
            lebih banyak dampak positifnya atau   kami hadirkan ulasan lain di rubrik-  Fax. 021-718 2760
            negatifnya.                        rubrik tetap selain laporan utama. Sebut   EMAIL:
               Beberapa pihak yang dekat dengan   saja pada rubrik jasa keuangan, BUMN   redaksi@stabilitas.id,
            pemerintahan tentu saja menganggap   dan juga manajemen risiko. Kami selalu   stabilitas@lppi.or.id,
            aturan induk ini sebagai sesuatu yang akan   mengupayakan semua artikel yang kami
            memberi dampak positif. Meski demikian,   hadirkan dibungkus dengan perspektif   NOMOR REKENING:
            tentu kita juga harus mendengar pihak   governance, risk management dan   Bank BNI Cabang Utama Melawai
                                                                                     A/C 0017375030 a/n LPPI
            lain yang lebih kritis dalam menilai   compliance.
            regulasi anyar ini. Tentu semua itu   Harapan kami, artikel-artikel kami   PERcETAKAN:
            didasari tujuan untuk memberikan   mampu menginspirasi Anda para         Selama pandemi Covid19,
            gambaran utuh mengenai dampak      pengambil keputusan dalam menjalankan   terhitung mulai Maret 2020
            sesungguhnya dari peraturan tersebut.  bisnis di sektor manapun.         Majalah Stabilitas diterbitkan
                                                                                     dan didistribusikan secara
               Nah, Majalah Stabilitas akan       Selamat membaca.*                  digital.

          4   Edisi 192 / 2023 / Th.XVIII    www.stabilitas.id
   1   2   3   4   5   6   7   8   9