Page 54 - Buku Panduan Penggunaan dan Perawatan Alat PKAL
P. 54
2. Kasus 2: Penggunaan Galvanic Untuk Penyerapan Serum Anti
Anging Pada Klien Dengan Kondisi Kulit Kering
a) Situasi
Seorang klien berusia 45 tahun datang untuk perawatan anti-
penuaan. Klien mengeluhkan kulit yang kering, kusam, serta
garis-garis halus di sekitar area mata dan mulut. Setelah
konsultasi, diketahui bahwa kulit klien membutuhkan hidrasi
mendalam serta produk anti-aging yang dapat menembus
lapisan kulit lebih dalam. Klien ingin hasil yang signifikan
namun dengan prosedur yang non-invasif.
b) Solusi Yang Ditawarkan
Untuk meningkatkan penyerapan serum anti-aging secara
optimal, penggunaan Galvanic dengan mode iontophoresis
dipilih. Alat ini memanfaatkan arus listrik galvanik untuk
membantu produk perawatan kulit menembus lebih dalam ke
dalam lapisan kulit.
c) Langkah-Langkah Penggunaan Alat
1) Persiapan Diri
Terapis memastikan dirinya siap dengan alat pelindung diri,
mencuci tangan dengan sabun antiseptik, dan menggunakan
sarung tangan sekali pakai.
2) Persiapan Alat
• Mesin galvanik diperiksa, dan elektroda yang sesuai
dipilih.
• Alat dibersihkan dan disterilisasi sesuai protokol.
• Terapis menyiapkan serum anti-aging berbasis air yang
cocok untuk digunakan dengan arus galvanik.
3) Persiapan klien
• Wajah klien dibersihkan dengan pembersih yang lembut.
• Kulit diberi toner untuk menyeimbangkan pH, dan klien
diberi penjelasan tentang sensasi yang akan dirasakan
selama perawatan.
4) Proses Penggunaan Alat
• Terapis mengoleskan serum anti-aging ke wajah klien,
fokus pada area dengan garis halus.
• Elektroda galvanik diletakkan di atas kulit, dan alat
diatur pada mode iontophoresis untuk penyerapan
serum.
Mutia Putri, M.Pd