Page 31 - MODUL PEMBELAJARAN MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA KELAS VIII SMP/MTS SEMESTER 2
P. 31
Gambar 2.8 (a) Paru-paru penderita TBC, (b) Bakteri penyebab TBC
Mycobacterium tuberculosis
Sumber : (Zubaidah et al., 2017)
f. Asma
Asma merupakan salah satu kelainan yang menyerang saluran pernapasan. Asma dapat
disebabkan oleh faktor lingkungan. Faktor lingkungan yang dapat menyebabkan asma
diantaranya masuknya zat pemicu alergi (alergen) dalam tubuh, misalnya asap rokok, debu,
bulu hewan peliharaan, dan lain-lain. Masuknya alergen, akan memicu tubuh untuk
menghasilkan senyawa kimia seperti prostaglandin dan histamin. Senyawa kimia tersebutlah
yang dapat memicu penyempitan saluran pernapasan. Penyempitan yang terjadi pada saluran
pernapasan menyebabkan penderita kesulitan untuk menghirup cukup oksigen. Penderita
asma akan mengalami batuk, napas berbunyi, napas pendek, dan sesak napas. Oleh karena itu,
penderita asma harus berhati-hati, dan menghindari keadaan atau benda-benda yang dapat
memicu asma. Upaya pencegahan asma dilakukan dengan cara mengindari asap rokok dan
polutaan dan debu.(Kemenkes RI, 2018)
NORMAL GEJALA ASMA
Saluran udara
menyempit
Otot
berkontraksi
Dinding
Trakea Otot
Dinding
menebal Mukus
Paru-Paru
Bronkiolus Penampang melintang Dinding saluran
saluran pernapasan pernapasan menebal
Gambar 2.9 Kondisi bronkus normal dan penderita asma
Sumber : (Zubaidah et al., 2017)
26