Page 35 - Pengakuan dan Perlindungan Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat di Kawasan Hutan
P. 35

Indigenous peoples have the right to maintain and strengthen their distinctive
                   spiritual relationship with their traditionally owned or otherwise occupied
                   and used lands, territories, waters and coastal seas and other resources and to
                   uphold their responsibilities to future generations in this regard. 34

                   Dari paparan tersebut di atas, dapat terlihat bahwa Perserikatan
             Bangsa-Bangsa mengakui hubungan masyarat adat dengan tanahnya. Di
             dalam pengakuan yang tercantum di dalam deklarasi ini mencakup hak
             dan kewajiban bagi masyarakat adat. Hak yang dimiliki oleh masyarakat
             adat menurut deklarasi ini adalah hak untuk mempertahankan dan
             mengembangkan hubungan khas mereka baik secara spiritual maupun
             material dengan tanah, teritori, air dan wilayah-wilayah lepas pantai, dan
             sumber-sumber lainnya yang secara tradisional telah mereka miliki atau
             yang telah mereka duduki. Di samping hak-hak tersebut, masyarakat
             adat juga diberi kewajiban untuk bertanggung jawab atas nasib generasi
             masa depan.
                   Erica Irene Daes, seorang pelapor khusus untuk “Studi tentang
             Masyarakat Adat dan Hubungan Mereka dengan Tanah”, menyimpulkan
             sejumlah unsur yang unik pada masyarakat adat dalam hubungan mereka
             dengan tanah, yaitu:

             a.    Ada hubungan yang sangat erat antara masyarakat adat dengan tanah,
                   wilayah dan sumber daya mereka;
             b.    Bahwa hubungan ini memiliki berbagai dimensi dan tanggung jawab
                   sosial, budaya, spiritual ekonomi dan politik;
             c.    Bahwa dimensi kolektif dari hubungan ini adalah signifikan dan
                   bahwa aspek antar generasi dari hubungan semacam ini juga krusial
                   bagi identitas masyarakat adat, kelangsungan hidup dan budayanya. 35

                   Hubungan hukum antara masyarakat adat dengan tanah ulayatnya
             melahirkan hak ulayat. Hak ulayat ini merupakan hak komunal yang
             dimiliki oleh masyarakat hukum adat dan harus diakui dan dilindungi
             oleh negara. Sejalan dengan ini, negara-negara di dunia telah memiliki
             kesepakatan mengenai pengakuan dan perlindungan terhadap hak-hak




                   34 Article 25 United Nations Declaration on the Rights of Indigenous Peoples
                   35 Rafael Edy Bosko, 2006, Hak-Hak Masyarakat Adat dalam Konteks Pengelolaan Sumber
             Daya Alam, ELSAM, Jakarta, hlm. 70-71


            28      Pengakuan dan Perlindungan Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat di Kawasan Hutan
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40