Page 370 - Gerakan-gerakan Agraria Transnasional
P. 370

GERAKAN AGRARIA TRANSNASIONAL

            Mercosur, yang memiliki fungsi yang kuat pada hubungan
            antar pemerintah.
                 Meskipun dengan latar belakang dan strategi yang
            berbeda, situasi ini dapat meningkatkan hubungan antara
            NGO dan gerakan sosial di perkotaan dan di pedesaan
            untuk melayani kebutuhan masing-masing. Meskipun
            perlawanan terhadap Lembaga RG secara tradisional
            berasal dari masyarakat kota yang berbasis lingkungan dan
            kelompok konsumen, tetapi ada juga serikat petani yang
            besar, seperti gerakan petani tak bertanah (MST) dan
            Konfederasi Nasional Pekerja Pertanian (CONTAG) di
            Brazil, mereka juga menyatakan penentangan terhadap
            RGO. CONTAG, misalnya, agenda mereka pada tahun
            2002 adalah berkampanye melawan produksi dan
            komersialisasi RGO, dan untuk pelabelan RGO yang telah
            dikomersialisasikan. Hubungan kelompok lain telah
            melayani gerakan pedesaan dan NGO. Catatan  Peleaz dan
            Schmidt: “munculnya. . . gerakan yang mengarah pada
            penguatan otonomi petani kecil ‘meningkatkan daya tawar
            organisasi sosial di sektor pedesaan dan memberikan
            legitimasi yang diperlukan bagi NGO untuk mewakili
            kepentingan politik sektor pedesaan dalam Kongres-
            kongres’ (2004, 242).
                 Via Campesina merasa berkepentingan dalam mem-
            bawa MST ke dalam perjuangan melawan pertanian RG,
            sehingga dapat memperluas basis perjuangan sosial dan
            dengan demikian ini lebih dirasakan sebagai suatu
            legitimasi. kelompok yang mewakili produsen kecil,
            mengesampingkan pertanyaan-pertanyaan tentang bagai-
            mana mereka melakukan ini secara efektif, mengatas-
            namakan kredibilitas moral dan politik kepada koalisi
            untuk bertindak atas nama dan membela kepentingan
            produsen kecil dalam menghadapi perusahaan-perusahaan
            bioteknologi multinasional. Demikian pula, kampanye



            356
   365   366   367   368   369   370   371   372   373   374   375