Page 3 - Empat Langkah Pengampunan
P. 3
Nurus Samawati Annisa
Semoga materi yang akan saya sampaikan bisa memberi manfaat buat kita semua.
Tema kita kali ini tentang Tiga Puluh Hari Menulis Buku
Menulis buku dalam 30 hari? Keren ya judulnya, sekeren para peserta yang ada di grup ini. Kira-kira bisa
tidak ya menulis dalam waktu 30 apalagi sampai menjadi buku? Kita harus yakin bahwa itu adalah
sesuatu yang mungkin.
1. Menentukan alasan menulis.
Sebelum memutuskan untuk menulis buku, kita harus menentukan alasan mengapa kita ingin menulis
buku. Alasan tersebut akan menjadi motivasi kita nanti untuk terus bersemangat dalam menghasilkan
tulisan. Sesibuk apapun kita, jika alasannya sangat kuat maka mau tidak mau kita akan meluangkan
waktu untuk menulis. Oleh karena itu segera tentukan alasan yang tepat sehingga kita semakin
bersemangat untuk segera menyelesaikan tulisan yang dibuat.
Boleh saya tahu, alasan Bapak Ibu mengapa ingin menulis buku?
Silakan beberapa orang mengisi alasannya di bawah ini:
1.
2.
3
4.
Jawaban tiap orang pasti berbeda, namun yang terpenting alasan itu mampu mendorong kita untuk
bersemangat menulis.
Namun, jika jawaban yang dibuat ternyata belum membuat kita bersemangat menulis, berarti kita harus
mencari alasan lain yang lebih tepat. Alasan itu harus mampu memotivasi sehingga ketika mengingat
alasan itu, kita akan kembali bersemangat menulis.
Sebenarnya apapun profesi kita, menulis dapat memberikan nilai lebih buat kita. Apalagi profesi kita
sebagai guru. Kegiatan menulis sebenarnya tidak pernah lepas dari kegiatan sehari-hari. Mulai dari
menulis rencana pembelajaran, menulis di papan tulis ketika menerangkan, mempersiapkan materi
pelajaran yang akan diajarkan, membuat soal, membuat laporan kegiatan, membuat media
pembelajaran di powerpoint, dan lain-lain. Oleh karena itu sebenarnya tidak ada alasan tidak bisa
menulis.
2. Yakinlah Menulis Itu Mudah
Yakinlah bahwa menulis itu mudah. Menulis sebuah buku bagi pemula mungkin dianggap sebagai
sesuatu yang susah. Namun sebenarnya menulis buku itu mudah bila kita sudah tahu alur dan caranya.
Yang susah itu sebenarnya konsisten, telaten, dan sabar melalui proses penggarapan bukunya.
Ebook Guru Milenial Abad 21
Grup Guru Dahsyat Nusantara Page 3