Page 7 - Buku-sikap-seorang-muslim-terhadap-harta
P. 7
“Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi
Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu.” (QS.
Al-Hujurat : 13)
Jika seseorang dengan kekayaannya menjadi
seseorang yang bersyukur, rajin beribadah kepada
Allah ﷻ, maka dia telah mencapai derajat takwa yang
lebih tinggi daripada seorang yang miskin bersabar,
maka dia lebih utama di sisi Allah ﷻ. Dan demikian
pula sebaliknya, jika seorang yang miskin mencapai
derajat takwa tertinggi dengan kesabarannya melebih
daripada orang kaya yang bersyukur maka dia lebih
utama di sisi Allah ﷻ.
Akan tetapi tatkala kita disuruh memilih menjadi
orang kaya yang bersyukur atau miskin yang bersabar,
maka pasti kita akan memilih menjadi orang kaya
yang bersyukur. Akan tetapi ketahuilah bahwa
kebanyak orang diuji dengan kekayaan tidak lulus,
dan sebaliknya kebanyakan orang yang diuji dengan
kemiskinan bisa lulus. Oleh karenanya tatkala
Rasulullah ﷺ melihat penghuni surga, beliau melihat
kebanyak penghuninya adalah orang-orang miskin.
Maka jika Anda adalah orang yang miskin,
bersyukurlah kepada Allah ﷻ, karena bisa jadi
kemiskinan itu mengantarkan Anda surga Allah ﷻ.
DR. FIRANDA ANDIRJA, LC. MA. 6