Page 46 - E-Modul Amal Equilibrium
P. 46
5E Instructional Model
Tetapan Kesetimbangan Berdasarkan
Tekanan Parsial (Kp)
A. Engagement
Tetapan kesetimbangan untuk fase gas sering dinyatakan dengan tekanan parsial
(Kp). Sebelum membahas materi tetapan kesetimbangan (Kp), bacalah wacana
berikut.
Wacana 8
Perhatikan kembali Wacana 2! Reaksi kimia reversible berperan penting dalam
siklus nitrogen. Contoh reaksi kesetimbangan terjadinya petir.
N2(g) + O2 (g) ⇌ 2NO(g)
Kp = 4,7 x 10 pada 298 K
-31
-4
= 1,3 x 10 pada 1800 K
Reaksi tidak berlangsung cukup banyak pada suhu 298 K, tetapi pada 1800 K
situasinya sedikit berbeda. Suatu campuran kesetimbangan N2(g) dan O2 (g) pada
1800K mengandung sekitar 1 atau 2% NO(g). NO(g) masuk ke siklus nitrogen melalui
reaksi suhu tinggi yang terjadi secara alami dalam kilatan petir sewaktu badai.
B. Exploration
Materi Pendukung
Kesetimbangan yang melibatkan fase gas (g), tetapan kesetimbangan sering
dinyatakan sebagai tekanan parsial (Kp). Pada saat gas terdiri atas campuran
berbagai gas, tekanan total gas merupakan jumlah tekanan masing-masing gas
penyusun. Contohnya, udara terdiri atas Nitrogen, Oksigen, Karbon Dioksida, Argon,
dan uap air bertekanan 760 mmHg. Tekanan total tersebut merupakan jumlah
tekanan masing-masing gas penyusunnya.
P total = 2 + 2 + 2 + 2 + + 2
Tekanan parsial suatu gas berhubungan dengan mol gas, volume gas, dan
temperature absolut sesuai dengan persamaan gas ideal.
PV = nRT
Kelas XI SMA/MA 46 Kesetimbangan Kimia